TOTABUAN.CO – Tiga remaja asal Inggris yang hendak terbang ke Suriah akhirnya dibebaskan, Minggu (15/3/2015), setelah diinterogasi selama lebih kurang 24 jam atas dugaan aksi terorisme.
Dua remaja berusia 17 asal London dan satu lainnya yang dua tahun lebih tua ditahan otoritas Turki pada Jumat dan dideportasi ke Inggris satu hari setelahnya.
“Mereka dibebaskan dengan uang jaminan untuk kembali ke London,” ucap juru bicara Kepolisian Metropolitan London, seperti diwartakan AFP.
Interogasi dan pembebasan ini terjadi beberapa pekan setelah tiga gadis remaja meninggalkan London untuk bergabung dengan ISIS di Suriah. Diperkirakan ada 600 warga Inggris yang telah tiba di Suriah sejak perang sipil di sana dimulai.
Surat kabar The Times melaporkan orangtua dua remaja asal London melapor ke polisi karena tidak kunjung pulang usai melaksanakan salat Jumat.
Seorang pejabat Turki mengonfirmasi dua remaja itu telah ditangkap berdasarkan informasi dari otoritas Inggris.
Sementara satu remaja yang berusia 19 tahun berinisial MAA, ditahan polisi di bandara Turki yang sedang memeriksa setiap penumpang asal Barcelona, Spanyol.
sumber: metrotvnews.com