• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Rabu, Juli 30, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Fress

Tidur Sambil Berjalan pada Anak Dipengaruhi Gen

Redaksi by Redaksi
8 Mei 2015
in Fress
0
Tidur Sambil Berjalan pada Anak Dipengaruhi Gen
0
SHARES
7
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Tidur sambil berjalan atau sleepwalking mulanya terlihat menakutkan ketika terjadi pada anak-anak. Ada yang menyebutsleepwalking disebabkan karena mimpi buruk atau salah makan. Namun sebenarnya perilaku tidur sambil berjalan disebabkan oleh pengaruh genetik.

Berdasarkan penelitian terbaru, anak-anak tujuh kali lebih mungkin berjalan sambil tidur di malam hari jika hal itu juga terjadi pada kedua orangtua mereka. Jika hanya salah satu orangtua yang mengalami, maka kemungkinannya berkurang menjadi 3 kali lebih mungkin dibanding yang tidak mengalami.

Hasil itu berdasarkan penelitian dokter Jacques Montplaisir dan timnya yang menganalisis data tidur 1.940 anak yang lahir pada tahun 1997 dan 1998 dan mulai memasuki usia sekolah tahun 1999-2011. Para orangtua pun diminta mengisi kuisioner mengenai gangguan tidur pada anak.

“Temuan ini menunjukkan pengaruh genetik yang kuat pada tidur sambil berjalan dan tingkat yang lebih rendah untuk teror tidur,” kata dokter Montplaisir.

Buktinya, penelitian di wilayah Quebec, Kanada juga menunjukkan lebih dari 60 persen anak-anak tidur sambil berjalan ketika kedua orangtua mereka juga pernah melakukan hal yang sama.

Sleepwalking adalah gangguan tidur yang umumnya terjadi pada masa kanak-kanak dan biasanya akan menghilang dengan sendirinya pada masa remaja. Namun, ada beberapa anak yang mengalaminya hingga dewasa.

Sleepwalking terjadi beberapa jam setelah anak-anak mulai tertidur pulas. Gangguan lainnya pada anak-anak yaitu teror tidur. Anak-anak akan berteriak dan merasa ketakutan pada malam hari saat tidur.

Peneliti dari Hopital du Sacre-Coeur de Montreal ini mengatakan, gangguan tidur yang dikenal sebagai parasomnia itu kerap muncul saat tidur nyenyak. Peneliti juga mengidentifikasi apakah ada hubungan antara teror tidur dan tidur sambil berjalan pada anak-anak. Hasilnya, teror tidur pada usia 18 bulan sebanyak 34 persen dan menurun menjadi 5 persen ketika anak berusia 13 tahun.

Sementara itu, sleepwalking relatif jarang terjadi selama anak-anak memasuki usia pra-sekolah, tetapi prevalensinya terus meningkat menjadi 13 persen pada usia 10 tahun. Penelitian pun menunjukkan bahwa anak-anak yang memiliki teror tidur usia dini lebih mungkin juga mengalami sleepwalking saat berusia lima atau lebih. Penelitian ini telah dipublikasikan secara online oleh JAMA Pediatrics.

sumber : kompas.com

Tags: texs
Previous Post

Tips Seimbangkan Kuliah dengan Pekerjaan

Next Post

Harga emas Antam turun Rp 2.000 jadi Rp 547.000 per gram

Next Post
Harga emas Antam turun Rp 2.000 jadi Rp 547.000 per gram

Harga emas Antam turun Rp 2.000 jadi Rp 547.000 per gram

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Bolmong

Pemkab Bolmong Mulai Gunakan TPS Bantuan PT KIMONG

by Redaksi
29 Juli 2025
0

TOTABUAN.CO BOLMONG – Pemkab Bolaang Mongondow (Bolmong) mulai akan menggunakan Tempat Penampungan Sementara (TPS) yang dibangun PT KIMONG di Desa...

Read moreDetails
Sekda Bolmong Buka Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Tahun 2025

Sekda Bolmong Buka Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Tahun 2025

29 Juli 2025
Bunda PAUD Bolmong Ajak Orang Sukseskan Gerakan Transisi PAUD ke SD

Bunda PAUD Bolmong Ajak Orang Sukseskan Gerakan Transisi PAUD ke SD

29 Juli 2025
Wabup Dony Lumenta Lihat Langsung Kondisi Lansia di Desa Mopugad 

Wabup Dony Lumenta Lihat Langsung Kondisi Lansia di Desa Mopugad 

29 Juli 2025
PT Xinfeng Gemah Semesta Siapkan Pupuk Bantu Petani Bolmong

PT Xinfeng Gemah Semesta Siapkan Pupuk Bantu Petani Bolmong

28 Juli 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.