TOTABUAN.CO – Jika ya, Anda sebaiknya berhati-hati karena hal ini dapat mengurangi kebahagiaan hidup.
Sebuah studi yang dikutip dari Timesofindia, Selasa (14/4/2015) menemukan, sebanyak 58 persen orang percaya mem-posting gambar yang sempurna di media sosial, dapat mengakibatkan seseorang kurang menikmati kebahagiaan hidup.
Penelitian ini dilakukan oleh penulis terkenal New York Times; Joseph Grenny dan David Maxfield. Sebanyak 1.623 orang telah disurvei untuk melihat bagaimana media sosial memengaruhi kehidupan mereka.
Sebanyak 91 persen dari peserta, dalam studi ini melaporkan jika mereka pernah melihat wisatawan kehilangan momen berharga saat berlibur demi menangkap foto yang sempurna. Wisatawan lain bahkan dilaporkan terlibat dalam perilaku yang tidak etis atau berbahaya untuk menangkap foto disukai.
Menyikapi hal ini, sang peneliti David Maxfield menyarankan agar setiap orang membatasi diri dalam penggunaan media sosial.
sumber: okezone.com