TOTABUAN.CO — Pertumbuhan televisi berbayar di Indonesia makin subur. Tidak hanya film Hollywood. Selama 24 jam penuh, para pecinta film Bollywood akan dijamu dengan beragam aksi ‘heroik’ para idolanya. Sebut saja Sharukh Khan, Salman Khan, Amitabhach Chan, Kareen Kapoor dan banyak lagi.
Para aktor dan aktris bollywood itu muncul dalam beragam film yang dihadirkan oleh Zee bioskop, salah satu televisi berbayar yang diluncurkan oleh Zee Entertainment Enterprises Ltd.
”Indonesia dan India memiliki kesamaan dalam hal budaya, nilai-nilai dan selera masyarakat akan hiburan. Kehadiran Zee Entertainment akan menjadi alternatif baru bagi pencinta film-film India,” ujar Maria Liza Y. Ginting, Country Manager Zee Entertainment seperti yang dilansir INDOPOS (Grup JPNN.com), Jumat (10/10).
Hiburan yang akan disuguhkan akan menjadi tontonan yang menarik dan mendidik. Sebab, tidak hanya film akan ada beragam hiburan yang lain. Bahkan dengan konsep dubbing berbahasa Indonesia membuat pelanggan terasa dekat dengan idolanya.
”Salah satunya adalah dubbing ke bahasa Indonesia. Saya sampaikan bahwa budaya kita kan hampir sama dengan mereka, simbol-simbol di kerajaan, musik dangdut. Sehingga, dengan dubbing akan terasa dekat dengan pemirsa,” jelasnya.
Selama ini pertumbuhan film Bollywood di tanah air memang tidak banyak. Padahal, di era 95 film–film tersebut sangat didominiasi. Oleh karenanya dengan muculnya kembali film-film India secara tidak langsung akan menjadi awal dari hubungan dan kerjasama yang baik antara kedua Negara.
”Nah ini kemudian jadi tantangan Zee ketika kita masuk ternyata Indonesia suka dengan film India dan akhirnya Zee sadar untuk memberikan yang terbaik pada pengemar film India di Indonesia,” kata Maria.
Selama ini, Zee Entertainment telah memiliki hak atas 300 judul lebih film dari studio terkemuka di seluruh India. Dan ini telah tersebar di 169 negara dan telah dikonsumsi 700 juta penonton dan akan masuk di Indonesia. Setiap harinya akan ada sekitar delapan film yang akan menemani pemirsa.
Pemutaran film tersebut akan diputar secara ulang di jam-jam yang disesuaikan dengan aktivitas pelanggan. ”Programming merupakan hal utama dalam channel seperti ini, jadi benar-benar dicari mana yang cocok, jam dicocokin dengan kebiasaan nonton orang Indonesia, komposisi filmnya juga dibuat sedemikian menarik mungkin. Jadi disaat penonton menyaksikan di jam yang sama, akan ada film-film berbeda di setiap harinya” paparnya.
sumber : jpnn.com