• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Selasa, November 4, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Ekbis

Tegaskan MoU KAI dengan CIF Masih Belum Rinci

Redaksi by Redaksi
11 November 2014
in Ekbis
0
Tegaskan MoU KAI dengan CIF Masih Belum Rinci
0
SHARES
35
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Awal pekan lalu PT Kereta Api Indonesia (KAI) bersama PLN, Jasa Marga, Kementerian Perhubungan dan Kementerian BUMN melakukan nota kesepahaman (MoU) dengan China International Fund (CIF). Penandatanganan MoU itu dikabarkan dilakukan secara tertutup.

Namun, Direktur Utama PT KAI, Kurniadi Atmosasmito menepis kabar yang menyebut BUMN yang dipimpinnya itu sudah terikat MoU dengan CIF. Menurutnya, pertemuan dengan CIF masih dalam tahap pembicaraan awal. “Belum serius lah, belum jelas, masih awal,” kata Kurniadi di Stasiun Gambir, Jakarta, Senin (10/11).

Ia menjelaskan, MoU yang diteken hanya membahas mengenai hal yang umum saja. Hanya saja, Kurniadi enggan membeberkan lebih lanjut tentang MoU yang membuat heboh itu.

“Nggak perlu dibahas dulu, nanti aja kalau sudah detail. Masih bicarakan yang umum aja,” tegasnya.

Rencananya, CIF digandeng untuk membiayai proyek-proyek infrastruktur. Namun, saat ditanya tentang hal yang akan diperoleh KAI dari CIF, Kurniadi juga belum bisa memastikannya karena proyek-proyeknya masih belum dibahas lebih lanjut.

“Dia (CIF, red) mau danain, tapi masih awal proyek infrastruktur saja. Belum ada angkanya juga, masih tahap awal,” tandasnya.

sumber : jpnn.com

Tags: texs
Previous Post

Tolak Pasok Listrik ke PLN, Ribuan Karyawan PT Inalum Demo

Next Post

Pembangkit Listrik Dieksekusi Tahun Depan

Next Post
Pembangkit Listrik Dieksekusi Tahun Depan

Pembangkit Listrik Dieksekusi Tahun Depan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

ASN Terus Turun Bantu Bersihkan Rumah Warga Terdampak Banjir
Bolmong

ASN Terus Turun Bantu Bersihkan Rumah Warga Terdampak Banjir

by Redaksi
4 November 2025
0

TOTABUAN.CO BOLMONG -- Pembersihan rumah warga terdampak banjir di dua kecamatan di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) masih terus dilakukan. Kegiatan...

Read moreDetails
BNPB Sentil Aktivitas PETI dan Pembalakan Liar di Bolmong

BNPB Sentil Aktivitas PETI dan Pembalakan Liar di Bolmong

3 November 2025
Pemkab Bolmong dan BNPB Gelar Rakortek Penanganan Bencana

Pemkab Bolmong dan BNPB Gelar Rakortek Penanganan Bencana

3 November 2025
Percasi Kotamobagu Targetkan Tiga Emas di Porprov Sulut 2025

Percasi Kotamobagu Targetkan Tiga Emas di Porprov Sulut 2025

3 November 2025
Sekda Bolmong Dampingi Tim BNPB Tinjau Pascabanjir Bandang di Muntoi Timur

Sekda Bolmong Dampingi Tim BNPB Tinjau Pascabanjir Bandang di Muntoi Timur

3 November 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.