• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Senin, Juli 7, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Ekbis

Sosialisasi Uang Rupiah Asli di Wilayah Perbatasan

Redaksi by Redaksi
7 November 2014
in Ekbis
0
Sosialisasi Uang Rupiah Asli di Wilayah Perbatasan
0
SHARES
10
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Bank Indonesia menyosialisasikan uang rupiah asli di wilayah perbatasan Sulawesi Utara dan Filipina guna memberikan pemahaman tentang pentingnya masyarakat setempat jeli saat melihat uang rupiah.

“Wilayah perbatasan biasanya rentan dengan pengedaran uang palsu, oleh karena itu secara intensif, BI melakukan sosialisasi di Kabupaten Kepulauan Talaud yang berbatasan langsung dengan Filipina,” kata Deputi BI Perwakilan Sulut Dudung Setiasi di Manado, Kamis, (6/11/2014).

Sosialisasi keaslian uang rupiah ini, katanya, selain di sejumlah tempat umum, juga sekolah dan pasar-pasar tradisonal.

Tim BI melakukan interaksi langsung dengan masyarakat yang berkunjung ke Kepulauan Talaud yang setiap hari melakukan transaksi pembayaran dengan uang rupiah.

“Kami sosialisasikan tentang pengenalan uang rupiah melalui 3D. Pengenalan secara manual ini untuk mengatasi kendala bagi mereka yang tidak memiliki alat pendeteksi keaslian uang rupiah,” katanya.

Ia menjelaskan tentang teknik 3D untuk mengetahui keaslian uang rupiah, yakni dilihat, diraba, dan diterawang.

Ia menjelaskan uang rupiah harus dilihat warnanya yang terlihat terang dan jelas, terdapat benang pengaman yang ditanam pada kertas uang dengan suatu garis melintang atau beranyam dan berubah warna.

Pada sudut kanan bawah, katanya, terdapat lingkaran yang warnanya dapat berubah apabila dilihat dari sudut pandang berbeda atau biasa dikenal OVI (Optical Variable Ink).

Pada setiap uang terdapat angka, huruf, burung garuda, dan gambar utama yang bila diraba akan terasa kasar atau dikenal sebagai Cetak Intaglio.

Selain itu, katanya, setiap uang terdapat tanda air berupa gambar pahlawan dan terlihat jelas bila diterawang ke arah cahaya atau biasa dikenal Water Mark.

Terdapat huruf atau logo BI saling mengisi yang beradu tepat di muka dan belakang atau dikenal dengan Rectoverso.

“Pengenalan ciri-ciri keaslian uang rupiah 3D merupakan teknik paling mudah yang bisa diterapkan oleh siapapun,” katanya.

Hal itu, katanya, juga berkaitan dengan UU No.7 Tahun 2011 tentang Mata Uang.

Ia menjelaskan tentang undang-udang itu, yakni menyimpan uang palsu (Pasal 36 Ayat 2) ada sanksi penjara maksimal 10 tahun dan denda maksimal Rp10 miliar.

Selain itu, merusak atau memotong uang rupiah (Pasal 35 Ayat 1) maksimal penjara lima tahun dan denda maksimal Rp1 miliar, menolak uang rupiah sebagai alat pembayaran (Pasal 33 Ayat 1 dan 2) diancam penjara maksimal satu tahun dan denda paling banyak Rp200 juta.

“Oleh karenanya, kami juga sampaikan sosialisasi ini kepada teman-teman dari perbankan khususnya ‘teller’ karena penting. Mereka setiap hari berhubungan langsung dengan nasabah dan penting untuk mengetahui ciri-ciri keaslian uang rupiah maupun UU Mata Uang sebagai pedoman mereka,” katanya.

sumber : suara.com

Tags: texs
Previous Post

Manfaat Minyak Kelapa untuk Kulit

Next Post

Awas, bekerja shift ternyata merusak fungsi otak!

Next Post
Awas, bekerja shift ternyata merusak fungsi otak!

Awas, bekerja shift ternyata merusak fungsi otak!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Kejari Kotamobagu Elwin Agustian Khahar Dipromosikan Jadi Aswas Kejati Papua
Kotamobagu

Kejari Kotamobagu Elwin Agustian Khahar Dipromosikan Jadi Aswas Kejati Papua

by Redaksi
5 Juli 2025
0

TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU -- Kepala Kejaksaan Negeri Kotamobagu, Elwin Agustian Khahar SH MH, resmi berpindah tugas. Elwin akan mengemban tanggung jawab...

Read moreDetails
Pemkot Kotamobagu Gelontorkan 4.1 M Bangun Command Center dan Kantin Polres

Pemkot Kotamobagu Gelontorkan 4.1 M Bangun Command Center dan Kantin Polres

4 Juli 2025
Kabupaten Bolmong dan Minahasa KAD Jaga Stok Beras

Kabupaten Bolmong dan Minahasa KAD Jaga Stok Beras

4 Juli 2025
Kasus Dugaan Korupsi di KPU Bolmong Samar, Kasat Reskrim : Sedang Kita Seriusi

Kasus Dugaan Korupsi di KPU Bolmong Samar, Kasat Reskrim : Sedang Kita Seriusi

3 Juli 2025
Koperasi Merah Putih: Tinggal Dua Desa di Bolmong Tunggu Badan Hukum

Koperasi Merah Putih: Tinggal Dua Desa di Bolmong Tunggu Badan Hukum

3 Juli 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.