TOTABUAN.CO – Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik pada perdagangan Senin (Selasa pagi WIB) seiring permintaan fisik dari Asia.
Mengutip Xinhua, Selasa (21/10/2014), harga kontrak emas paling aktif untuk Desember naik US$ 5,7 (0,46 persen) menjadi US$ 1.244,7 per troy ounce.
Hal ini diikuti harga perak untuk pengiriman Desember naik 2,3 sen menjadi US$ 17.354 per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari menguat US$ 6 menjadi US$ 1.267,5 per troy ounce.
Penguatan harga emas didukung dari permintaan emas dari India untuk memperingati festival Diwali, dan awal musim pernikahan. Sementara itu, volume perdagangan emas di China naik ke level tertinggi sejak Mei 2013.
Kekhawatiran atas melambatnya pertumbuhan ekonomi global juga memicu permintaan safe-haven untuk emas. Kepemilikan emas dari SPDR Gold Trust naik 1,5 ton pada pekan lalu. Ini inflow mingguan pertama sejak awal September.
Analis memperkirakan, meski permintaan fisik emas menguat dari Asia, permintaan tersebut bakal mereda dalam waktu dekat.
sumber: liputan6.com