TOTABUAN.CO — Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mencatat Amerika Serikat (AS) merupakan negara tujuan potensial produk ikan kayu asal Sulut karena permintaan pasar relatif cukup tinggi.
“Selain Jepang yang menjadi tujuan utama ikan kayu Sulut, akhir-akhir ini juga Amerika menjadi pasar yang cukup potensial,” kata Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut
T Hasudungan Siregar di Manado, Senin (23/3/2015).
Ikan kayu, kata dia, sejak akhir tahun lalu terus diekspor ke AS guna memenuhi kebutuhan kuliner di negara tersebut. Pemerintah berharap pengekspor Sulut dapat memanfaatkan peluang tersebut dengan terus meningkatkan kualitas produk.
Namun, dia menyayangkan ekspor produk perikanan Sulut mengalami penurunan di awal 2015, tercermin dari surat keterangan asal (SKA) yang sudah tidak ada ekspor ikan kayu. “Terakhir ekspor ikan kayu pada bulan Januari 2015 ke Amerika itu pun dalam jumlah yang sedikit,” tuturnya.
Hasudungan berharap penurunan ekspor ikan ini tidak akan berlanjut karena pasti memberikan dampak yang kurang baik bagi ekonomi, tenaga kerja di Sulut. Oleh karena itu, Sulut berharap pemerintah pusat dapat mencabut kebijakan Menteri Perikanan soal larangan transitmen kapal-kapal karena dampaknya sudah sangat terasa di Sulut.
sumber : metrotvnews.com