• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Rabu, Agustus 13, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Ekbis

Eksportir Tidak Langsung Diusulkan Dapat Insentif

Redaksi by Redaksi
18 Desember 2014
in Ekbis
0
Eksportir Tidak Langsung Diusulkan Dapat Insentif
0
SHARES
22
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Eksportir tidak langsung (indirect exporter) diusulkan memperoleh insentif berupa kemudahan atau keringanan bea masuk (BM) atas bahan baku yang diimpor.

Menurut Sekjen Kementerian Perindustrian Anshari Bukhari, usulan tersebut berdasarkan kajian dan pengajuan oleh pelaku industri di dalam negeri.

Sebelumnya, kata dia, insentif serupa pernah diberikan oleh pemerintah, yakni fasilitas insentif Bapeksta. Namun, fasilitas itu kemudian tidak lagi digunakan karena disalahgunakan oleh eksportir bodong.

“Kami mengusulkan insentif yang konsepnya sama dengan Bapeksta dulu, yakni fasilitas keringanan bea masuk (BM) bagi industri yang merupakan indirect exporter. Insentif ini beda dengan KITE yang memberikan kepada industri yang mengimpor bahan baku untuk diolah dan langsung diekspor. Sasaran insentif ini adalah, industri yang mengimpor bahan baku, untuk diolah jadi produk yang kemudian dijual kepada industri dalam negeri yang merupakan eksportir,” kata Anshari di Jakarta, Rabu (17/12).

Dia mencontohkan, industri kain di dalam negeri yang mengimpor benang. Kain yang dihasilkan industri tersebut, kata dia, dipasarkan ke industri garmen lokal berorientasi ekspor.

“Fasilitas yang kami usulkan itu akan diberikan kepada produsen kain. Karena dia mengolah di sini dan menjualnya kepada eksportir. Ini adalah salah satu insentif yang dalam proses kajian Kemenperin. Menteri Perindustrian memang meminta agar kami mengidentifikasi insentif-insentif yang dimungkinkan bagi industri dalam negeri yang menggunakan bahan baku lokal,” kata Anshari.

Insentif lain yang diusulkan, lanjut Anshari, mempercepat proses restitusi pajak pertambahan nilai (PPN). Dia mengatakan, berdasarkan kajian yang dilakukan Kemenperin, pelaku industri nasional mengeluhkan proses restitusi PPN yang panjang dan lama.

“Pengusaha menyampaikan, proses restitusi bisa sampai sembilan bulan. Kami kemudian melakukan kajian soal ini. Selanjutnya, kami akan mengumpulkan para pelaku industri dan asosiasi untuk membahas soal ini. Dalam kajian kami, proses restitusi itu harus dipercepat menjadi hanya tiga bulan,” kata Anshari.

Anshari mengatakan, insentif-insentif tersebut dapat menopang pertumbuhan ekspor industri nasional karena berperan sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan nasional.

sumber : beritasatu.com

Tags: texs
Previous Post

Istri Djarot belum mau pindah ke rumah dinas wagub DKI

Next Post

Khofifah Ingin Waspada Bencana Diajarkan di Sekolah

Next Post
Khofifah Ingin Waspada Bencana Diajarkan di Sekolah

Khofifah Ingin Waspada Bencana Diajarkan di Sekolah

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

BPJN Sulut Apresiasi Gerak Cepat PT JRBM
Bolmong

BPJN Sulut Apresiasi Gerak Cepat PT JRBM

by Redaksi
13 Agustus 2025
0

TOTABUAN.CO BOLMONG– PT J Resources Bolaang Mongondow (JRBM) bergerak cepat menurunkan alat berat untuk membuka jalur vital yang tertutup lumpur...

Read moreDetails
CV Lovanda Prima Menang Tender Proyek Laboratorium 15 M di Kotamobagu

CV Lovanda Prima Menang Tender Proyek Laboratorium 15 M di Kotamobagu

12 Agustus 2025
Banjir Material Tambang di Desa Bakan Diduga Lantaran Ketelodoran Dua Perusahan dan Aktivitas PETI, DLH: Akan Kita Cek

Banjir Material Tambang di Desa Bakan Diduga Lantaran Ketelodoran Dua Perusahan dan Aktivitas PETI, DLH: Akan Kita Cek

12 Agustus 2025
Puluhan Rumah Terendam Lumpur Material Tambang di Desa Bakan

Puluhan Rumah Terendam Lumpur Material Tambang di Desa Bakan

12 Agustus 2025
PT Xinfeng Gemah Semesta Belum Mampu Tunjukan Dokumen

PT Xinfeng Gemah Semesta Belum Mampu Tunjukan Dokumen

12 Agustus 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.