TOTABUAN.CO-Selama periode 15 hingga 19 Februari 2016, investor asing mencatatkan beli bersih di pasar saham dengan nilai Rp 309 miliar. Secara tahunan, aliran dana investor asing di pasar saham masih tercatat beli bersih dengan nilai Rp 1,83 triliun.
Posisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di pekan ketiga Februari 2016 mengalami perubahan 0,36 persen ke posisi 4.697,560 jika dibandingkan penutupan di pekan sebelumnya yang berada di level 4.714,393.
Rata-rata nilai transaksi harian di Bursa Efek Indonesia (BEI) di sepanjang pekan ini mengalami kenaikan 15,88 persen menjadi Rp 6,38 triliun dari Rp 5,50 triliun di akhir pekan lalu. Tren positif tersebut juga diikuti oleh rata-rata volume transaksi harian yang meningkat 31,54 persen dan rata-rata frekuensi harian yang tumbuh 30,32 persen.
Sentimen yang menjadi pendorong IHSG adalah pemangkasan suku bunga acuan Bank Indonesia. Rapat dewan gubernur Bank Indonesia pada hari Kamis menurunkan 25 bps suku bunga acuan ke 7 persen, deposit facility ke 5 persen, dan lending facility ke 7,5 persen.
Bank Indonesia (BI) juga kembali menurunkan giro wajib minimum (GWM) primer rupiah dari 7,5 persen menjadi 6,5 persen, yang efektif per 16 Maret mendatang. Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, pelonggaran kebijakan moneter itu bertujuan memperkuat daya dorong pertumbuhan ekonomi yang sedang naik. Transmisi dari penurunan BI rate dan GWM terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa dirasakan 1-3 bulan ke depan.
sumber:beritasatu.com