• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Senin, Agustus 4, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Ekbis

Beban Anggaran Menjadi Bom Waktu Pemerintahan Jokowi

Redaksi by Redaksi
8 Oktober 2014
in Ekbis
0
Beban Anggaran Menjadi Bom Waktu Pemerintahan Jokowi
0
SHARES
18
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Bom waktu tampaknya benar-benar menunggu presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK), pasca pelantikan tanggal 20 Oktober.

Salah satunya, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2014 yang meleset dari target.

Pertama, asumsi makro yang meleset. Mulai dari pertumbuhan ekonomi, nilai tukar hingga lifting minyak. Pelambatan ekonomi tampaknya jauh lebih lelet dari perkiraan sebesar 5,5 persen. Konsensus ekonom dan BI yakin, realisasi pertumbuhan ekonomi tahun ini cuma 5,3 persen.

Target nilai tukar rupiah sami mawon. Jika saat penyusunan APBN-P 2014, rupiah diperkirakan Rp 11.600 per dollar AS, nyatanya rata-rata rupiah sejak awal tahun hingga kemarin (7/10/2014) di level Rp 11.760 per dollar AS.

Begitu  juga dengan target harga lifting minyak sebanyak 818.000 per hari diperkirakan juga akan melesat.  “Satu-satunya yang tercapai hanya inflasi,” ucap Juniman, Ekonom BII.

Lainnya, gara-gara asumsi makro meleset,  penerimaan anggaran kena tampar. Data outlook ekonomi  Kementerian Keuangan (Kemkeu) menyebutkan, pendapatan negara gagal mencapai targetnya.

Penerimaan perpajakan diprediksi hanya 94 persen dari target. Padahal, penerimaan perpajakan berkontribusi 76,20 persen atas total  penerimaan yang mencapai Rp 1.635,38 triliun.

Pelambatan ekonomi dibarengi dengan penerimaan yang turun berpotensi memperlebar defisit anggaran.

Mengakui banyak target yang meleset,  Wakil Menkeu Bambang Brojonegoro bilang, persoalan ini menjadi tanggung jawab pemerintah SBY. “Ini tak akan membebani pemerintahan baru,” ujar dia (7/10/2014).

Kemkeu  memiliki jurus agar defisit anggaran sesuai target yakni 2,4 persen. Pemerintah akan menyunat belanja negara di kementerian. Persoalannya, ini bukan semata menjaga defisit anggaran.

Tapi, banyak beban berat yang akan diwariskan ke pemerintah baru. Pelambatan ekonomi di tengah belum pulihnya ekonomi global membawa efek domino. Mulai dari ekspor yang gagal mencapai target, dunia usaha stagnan, pengganguran dan jumlah orang miskin bertambah.

Arif Budimanta, mantan Ketua Tim Ekonomi Jokowi-JK kemudian memastikan,  dengan waktu terang tersisa dua bulan, sejumlah terobosan akan dilakukan Jokowi-JK.

Salah satunya menggenjot penerimaan pajak dengan reprofiling data wajib pajak.  Pajak akan memeriksa tiap NPWP dengan kewajaran asetnya. Yang disasar: wajib pajak yang punya usaha retail, industri ekstraktif, perkebunan, migas. “Potensi pajaknya besar,” kata Arif.

sumber : kompas.com

Tags: texs
Previous Post

Perayaan HUT Boltim Ke-6 Ditunda 9 Oktober

Next Post

Perawat Spanyol Terjangkit Ebola, Eropa Khawatirkan Timbulnya Wabah

Next Post
Perawat Spanyol Terjangkit Ebola, Eropa Khawatirkan Timbulnya Wabah

Perawat Spanyol Terjangkit Ebola, Eropa Khawatirkan Timbulnya Wabah

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Dua Kelompok Massa Nyaris Bentrok di Lokasi Tambang Ilegal. Camp Milik Penambang Ikut Dibakar
Bolsel

Dua Kelompok Massa Nyaris Bentrok di Lokasi Tambang Ilegal. Camp Milik Penambang Ikut Dibakar

by Redaksi
2 Agustus 2025
0

TOTABUAN.CO BOLSEL --Dua kelompok massa nyaris bentrok di area tambang emas tanpa izin (PETI) Kamis 31 Agustus 2025. Berdasarkan informasi...

Read moreDetails
BPN Bolmong Terseret Kasus Korupsi Penjualan Tanah Negara

BPN Bolmong Terseret Kasus Korupsi Penjualan Tanah Negara

1 Agustus 2025
PT Xinfeng Gemah Semesta Bekali Petani dan salurkan Seribu Liter Pupuk Organik

PT Xinfeng Gemah Semesta Bekali Petani dan salurkan Seribu Liter Pupuk Organik

30 Juli 2025

Pemkab Bolmong Mulai Gunakan TPS Bantuan PT KIMONG

29 Juli 2025
Sekda Bolmong Buka Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Tahun 2025

Sekda Bolmong Buka Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Tahun 2025

29 Juli 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.