TOTABUAN.CO — Sebanyak 20 perusahaan efek yang menyediakan layanan online trading bersaing memperebutkan penghargaan “Online Trading” terbaik 2014 yang diselenggarakanBeritasatu.com. Berdasarkan seleksi awal yang dilakukan tim internal, dari 114 perusahaan efek yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 63 perusahaan mengaku memiliki layanan online trading. Namun, hasil penelusuran tim internal mulai pertengahan Oktober 2014 sampai Senin (10/11), menunjukkan terdapat 61 perusahaan yang memiliki web dan hanya 58 perusahaan efek yang menyediakan layanan online trading.Sebanyak tiga perusahaan, meski memiliki web, tetapi tidak aktif.
Dari jumlah tersebut kemudian dilakukan seleksi lanjutan dengan kriteria aksesibilitas, fitur, dan layanan lainnya, ditetapkan sebanyak 20 perusahaan efek yang berhak dinilai para juri, sekaligus dapat mengikuti polling pembaca Beritasatu.com. Para juri yang terlibat dalam ajang ini adalah pendiri Pusat Data Infrastruktur Indonesia, Toto Sugiri, Wakil Ketua Departemen PPE dan Online Trading APEI, Jimmy Nyo, pengamat pasar modal, Benny Haryanto, investor pasar modal, Jimmy Dimas Wahyu, Pemred Beritasatu.com, Primus Dorimulu, dan Head Digital Strategy BeritaSatu Media Holdings, Pingkan Irwin.
Menurut Ketua Tim Juri, Toto Sugiri, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan pihak-pihak terkait harus lebih gencar melakukan sosialisasi dan mengedukasi masyarakat untuk berinvestasi di pasar modal. Saat ini jumlah investor di pasar modal belum bertambah signifikan, masih sekitar 300.000-an investor.
Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi, kata Toto, hendaknya bisa dimanfaatkan untuk menjaring investor baru di pasar modal, khususnya kalangan muda.
“Saat ini handphone berbasis android telah dimiliki banyak orang, khususnya kalangan muda. Perusahaan efek harus lebih banyak memanfaatkan kemajuan teknologi melalui pelayananonline trading untuk menambah jumlah investor secara signifikan,” katanya.
Dari 20 perusahaan efek yang dinyatakan lolos seleksi, para juri akan memilih 10 perusahaan yang akan diwawancarai untuk menentukan tiga pemenang utama. Wawancara wakil perusahaan yang lolos seleksi akan dilakukan Selasa (18/11) dan pengumuman pemenang dilakukan pada Selasa (25/11) di BEI Jakarta.
sumber : beritasatu.com