• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Rabu, Agustus 13, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Daerah

Ditinggal 2 Menit, Balita Tewas Terbawa Arus Irigasi

Redaksi by Redaksi
12 November 2014
in Daerah
0
Ditinggal 2 Menit, Balita Tewas Terbawa Arus Irigasi
0
SHARES
20
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Air mata Evalin Garingging, 37, tak henti mengalir sambil menatap jasad putra bungsunya, Arga Romero Situmorang, yang terbujur kaku. Hanya sekitar 2 menit luput dari penjagaan, balita berusia 1 tahun 8 bulan tersebut sudah menghilang terbawa arus irigasi. Saat dilarikan ke rumah sakit, nyawa korban sudah tak tertolong.

Informasi dihimpun dari rumah duka di Huta II Kampung Baru, Nagori Silou Malela, Kecamatan Gunung Malela, Simalungun, Senin (11/10) sekitar pukul 08.00 WIB, ibu empat anak yang merupakan istri seorang pegawai PDAM Tirtalihou Rotua Situmorang, 39, sedang mencuci piring di sakuran irigasi sekitar 20 meter di belakang rumahnya. Sementara anaknya Arga bermain di sebelahnya.

Ketika sedang mencuci, tiba-tiba terdengar suara ayam masuk ke rumah. Evalin pun bergegas menuju rumah untyuk mengusir ayam tersebut, sementara Arga masih bermain di tempat semula.

Sekitar 2 menit berselang, saat kembali, dia tak menemukan Arga di lokasi semula. Dia kemudian mencari ke depan rumah karena Arga juga biasa bermain di depan rumah mereka.

Evalin kemudian bertanya kepada para tetangga. Namun tak seorang pun yang mengetahui dimana Arga.

Suasana kampung sempat heboh. Sejumlah warga kemudian melakukan pencarian di irigasi yang dinamai warga sekitar Bendung Batu Tiga. Pardaemen Simangunsong (27), paman korban, bersama warga lainnya melakukan pencarian dengan menyusuri irigasi. “Kami mulai melakukan pencarian di Bendung Batu Tiga, sekitar jam setengah sembilan,” kata Pardemen.

Pencarian dilakukan dengan meraba dasar saluran irigasi. Sekitar 30 menit atau sekitar 100 meter menyusuri saluran irigasi, Pardamean menyentuh korban yang tersangkut di batang pohon dengan posisi bagian perut menempel di batang kayu.

“Waktu saya raba, saya menyentuh pinggul belakangnya. Saya panggil kawan-kawan yang lain untuk menaikkan korban ke permukaan,” aku Pardamean.

Sewaktu ditemukan, korban masih bernyawa, namun pernafasannya tampak megap-megap. Keluarga sempat mendadang Arga di atas api dengan posisi kepala kaki di atas sebagai pertolongan pertama.

Melihat kondisi Arga semakin kesulitan bernafas, orangtua korban kemudian membawanya ke puskesmas Bandar Malela, Kecamatan Gunung Maligas.

“Masih di perjalanan menuju puskesmas, Arga menghembuskan nafas terakhir,” katanya. Begitupun, untuk memastikan kondisi korban, Arga tetap dibawa ke puskesmas dan korban memang sudah tidak bisa terselamatkan.

sumber : jpnn.com

Tags: texs
Previous Post

Takut Bebas Bersyarat Syamsul Arifin jadi Polemik

Next Post

Eks Bupati Karanganyar Dijebloskan ke Rutan Semarang

Next Post
Eks Bupati Karanganyar Dijebloskan ke Rutan Semarang

Eks Bupati Karanganyar Dijebloskan ke Rutan Semarang

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

BPJN Sulut Apresiasi Gerak Cepat PT JRBM
Bolmong

BPJN Sulut Apresiasi Gerak Cepat PT JRBM

by Redaksi
13 Agustus 2025
0

TOTABUAN.CO BOLMONG– PT J Resources Bolaang Mongondow (JRBM) bergerak cepat menurunkan alat berat untuk membuka jalur vital yang tertutup lumpur...

Read moreDetails
CV Lovanda Prima Menang Tender Proyek Laboratorium 15 M di Kotamobagu

CV Lovanda Prima Menang Tender Proyek Laboratorium 15 M di Kotamobagu

12 Agustus 2025
Banjir Material Tambang di Desa Bakan Diduga Lantaran Ketelodoran Dua Perusahan dan Aktivitas PETI, DLH: Akan Kita Cek

Banjir Material Tambang di Desa Bakan Diduga Lantaran Ketelodoran Dua Perusahan dan Aktivitas PETI, DLH: Akan Kita Cek

12 Agustus 2025
Puluhan Rumah Terendam Lumpur Material Tambang di Desa Bakan

Puluhan Rumah Terendam Lumpur Material Tambang di Desa Bakan

12 Agustus 2025
PT Xinfeng Gemah Semesta Belum Mampu Tunjukan Dokumen

PT Xinfeng Gemah Semesta Belum Mampu Tunjukan Dokumen

12 Agustus 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.