TOTABUAN.CO BOLTIM – Menjelang akhir jabatan Bupati dan Wakil Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar-Rusdi Gumalangit pada 2021 mendatang, peningkatan sumber daya manusia (SDM) dan penurunan angka kemiskinan menjadi prioritas.
Pasangan yang dijuluki SERU (Sehan-Rusdi) ini menargetkan angka kemiskinan di Boltim dari 6,03 persen turun menjadi 4,0 persen.
“Angka kemiskinan Kabupaten Boltim terus menunjukan progres peningkatan dari tahun ke tahun, baik kualitas SDM, ekonomi, penurunan angka kemiskinan. Dan buktinya, 2018 data BPS Boltim posisi angka kemiskinana ada diangka 6,03 persen, terendah di Sulut. Dan muda-mudahan, pada 2021 mendatang, angka kemiskinan berada di angka 4 paling tinggi,” ucap Bupati Boltim Sehan Landjar.
Terkait SDM di Boltim lanjut Bupati, kini menunjukan peningkatan.
Menurutnya, hal itu berdasarkan animo anak-anak Boltim untuk menuntut ilmu ke jenjang perguruan tinggi.
“Saat ini ada ribuan yang sedang menuntut ilmu, baik diperguruan tinggi negeri maupun swasta. Berarti keinginan mereka untuk berkembang sangat luar biasa. Dan itu penting, karena tidak ada satu bangsa keluar dari masalah tanpa adanya dukungan SDM yang mempuni. Jadi ilmu pengetahuan itu sangat penting,” ungkapnya
Ia juga menuturkan, dalam memanfaatkan sumber daya alam (SDA), harus diimbangi dengan kualitas SDM.
“Kita mempunyai SDA. Tetapi kalau SDA itu dimiliki orang yang tidak punya SDM percuma saja. Nanti orang lain yang manfaatkan,” tandasnya. (**)