TOTABUAN.CO BOLTIM – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menargetkan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) tahun anggaran 2019 mendapat penilaian yang lebih baik.
Hal itu dikatakan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Hariyono Sugeha mewakili Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar, saat membuka kegiatan persiapan pelaksanaan penyusunan LPPD yang digelar di Hotel Aston Manado, Rabu- Jumat Oktober 2019.
“Untuk mendapatkan nilai sangat baik, tentu harus kita genjot penyusunan LPPD ini. Agar mendapat penilaian yang lebih baik,” ujarnya.
Kegiatan itu menghadirkan koordinator evaluator dan pemeringkatan secara nasional Dirjen Otda Kementrian Dalam Negeri sebagai nara sumber.
Sugeha menambahkan, LPPD adalah laporan penyelenggaraan pemerintahan selama 1 tahun anggaran yang wajib disampaikan kepada pemerintah pusat. Pelaporan itu disampaikan paling lambat 3 bulan setelah tahun anggaran berakhir.
Selain itu LPPD, juga menjadi salah satu bahan evaluasi oleh pemerintah pusat untuk keperluan pembinaan terhadap pemerintah daerah.
“Kurun waktu 3 tahun terakhir, Pemkab Boltim terus melakukan pembenahan sehingga LPPD Boltim dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Dimana, berdasarkan hasil evaluasi dari tim evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan pusat, untuk tahun 2018 Boltim meraih predikat sangat tinggi. Peningkatan itu dikategorikan baik, dibuktikan dengan pelaksanaan evaluasi setiap tahun nilai LPPD terjadi kenaikan,” ucapnya.
“Jika LPPD mempunyai capaian yang bagus, maka akan berdampak pada penambahan dana insentif dari pemerintah pusat ke pemerintah kabupaten,” sambungnya.
Kepala Bagian Tata Pemerintahan (Tapem) Boltim Ikhlas Pasambuna, mengungkapkan kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas perangkat daerah yang terlibat dalam tim penyusun LPPD. Hal ini agar hasil klarifikasi data kinerja yang termuat dalam LPPD tahun 2019. Khususnya capaian kinerja untuk indikator kinerja kunci dapat diukur secara komprehensif dan tepat sasaran.
“Melalui pertemuan ini, peserta diharapkan dapat berbagi informasi mengenai setiap indikator evaluasi kinerja dalam pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan daerah pada tahun-tahun sebelumnya,” ujarnya.
Ia menambahkan berdasarkan hasil Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EKPPD) Kabupaten/Kota se Provinsi Sulut tahun 2018, Boltim meraih predikat sangat tinggi dengan nilai 3,1712.
“Hasil itu menempatkan Boltim di urutan ke 3 kategori Kabupaten se Sulut,” tutupnya. (**)