TOTABUAN.CO BOLTIM–KPU Kabupaten Bolmong Timur (Boltim) terpaksa menghentikan persiapan Pilkada langsung 2015 mendatang sembari menunggu perkembangan dan petunjuk dari KPU pusat.
Ketua KPU Kabupaten Boltim Hendra Damopolii mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan Pilkada langsung yang dipilih oleh rakyat pada 2015, mulai tahapan regulasi serta rencana anggaran.
“Kalau dihitung persiapannya sudah siap, baik regulasi maupun anggaran. Tapi seiring berjalannya waktu ternyata ditetapkan RUU Pilkada dipilih oleh DPRD, sehingga persiapannya kita urungkan dulu sambil menungguh konfirmasi lebih lanjut dari KPU RI,” kata Ketua KPU Kabupaten Boltim Hendra Damopolii, Kamis (2/10/2014) saat dikonfirmasi.
Menurut Hendra, dalam Peraturan KPU juga diamanatkan bahwa persiapan Pilkada adalah 8 bulan sebelum Pilkada dilaksanakan. Sehingga sebelum ada pengesahan RUU Pilkada oleh DPR, KPU sudah menyiapkan Pilkada langsung dipilih rakyat. Dia juga menambahkan pihaknya sudah mendapat surat edaran dari KPU RI perihal untuk menunda tahapan Pemiluka dan berkoordinasi dengan semua pemangku kepentingan di daerah.
“Kita juga dilarang untuk menggunakan dana apapun termasuk dana Hibah seperti surat edaran nomor 1600/KPU/X/2014,” pungkasnya .(Has)