TOTABUAN.CO BOLTIM – Sudah dua pekan ini, roda pemerintah di Desa Inaton, Kecamatan Modayag Barat Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) mati suri. Pasalnya, sejak mundurnya Kepala Desa (kades) roda pemerintahan pincang. Sehingga pengurusan surat menyurat dan urusan pesta tidak terlaksana.
“Warga saja yang hendak keluar daerah untuk mencari nafkah demi kelangsungan hidup mereka, saat ini tidak bisa keluar. Akibat tidak
mengantongi surat jalan yang di tandatangani kepala desa,” ujar Julham, salah satu warga Inaton.
Ketua pemuda Inaton Jamal Mamonto meminta, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boltim secepatnya menempatkan penjabat sementara agar pelayanan pada masyarakat cepat terlayani.
“Kasihan mereka yang mencari nafkah untuk kepentingan keluarga namun tidak terlaksana karena belum adanya kepala desa,” kata Jamal.
Camat Modayag Barat Muhtar Mamonto ketika di konfirmasi menuturkan, jika pelantikan Kades Inaton di perkirakan dilakukan dua hari kedepan. Akan tetapi masih dikonsultasi dulu dengan kepala Tata
Pemerintahan.
“Saya meminta agar masyarakat bersabar, karena kami lagi memperjuangkan agar secepatnya Inaton memiliki Kades,” tutupnya. (fac)