TOTABUAN.CO BOLTIM — Isu Pergantian Antar Waktu (PAW) salah. kader Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Bolmong Timur (Boltim) mengagetkan sejumlah kalangan. Bahkan Saptono Paputungan sendiri yang direncanakan akan di PAW mengaku kaget munculnya surat dari DPD Hanura Sulut.
Saptono Paputungan kader partai Hanura yang duduk di kursi DPRD Boltim periode 2014-2019 tak menyangkan kalau dia sudah menjadi incaran pimpinan partai untuk diganti. Aasan pergantian dirinyapun diakui tidak tahu secara jelas.
” Saya juga kaget dengan beredarnya kabar tersebut, kabar bahwa saya mencemarkan nama partai adalah pemicunya itu sangat tidak benar, ” kata Saptono ditemui, Senin (23/02/2015).
Saptono menuturkan semenjak dia bergabung dengan Partai besutan Wiranto itu dirinya malah banyak memberikan kontribusi ke Partai. ” Jadi kalau saya akan di PAW itukan suatu hal yang mengherankan bagi pribadi saya sendiri. Malah yang lebih aneh lagi surat itu dikeluarkan pada bulan November 2014 sebelum Muscab Hanura baru-baru ini, ” kata dia.
Namun rencana untuk PAW Saptono, bahkan mengherankan sejumlah kader. Termasuk Ketua PAC Hanura Kecamatan Nuangan Sadri Mamonto. Dia mengatakan seandainya ada PAW salah satu anggota DPRD tetap diketahui para pengurus partai.
“Kami juga baru mengetahui melalui pemberitaan di media. Secara internal kami tidak tahu soal itu, ” kata Sadri.
Sementara itu ketua DPC Hanura Boltim Idham Mokodompit membenarkan Surat Edaran(SE) dengan nomor 97/DPD-Hanura/x/2014. “Memang ada namun sudah lama dibekukan dengan pertimbangan. Jadi tidak ada PAW atas nama Saptono Paputungan ” tandas Idham. (wan)