TOTABUAN.CO BOLTIM — Maraknya penyebaran hama kelapa yang terjadi di perkebunan Kecamatan Modayag serta pembalakan liar di hutan wilayah gunung ambang membuat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) mempertanyakan fungsi Dinas Kehutanan dan perkebunan (Dishutbun) selaku pelaksana teknis untuk menangani persoalan ini.
Ketua DPRD Boltim Sam Syachrul Mamonto mengaku jika saat reses beberapa waktu lalu laporan masyarakat lebih didominasi pada keluhan hama kelapa dan pembalakan hutan di gunung ambang. Dan mereka meminta langkah kongkrit dari pemerintah untuk menangani hal ini.
“Masyarakat banyak mengeluh. tanaman mereka diserang hama. Bahkan ribuan pohon kelapa mereka diserang hama kelapa, ” ungkap Syachrul saat pembahasan LKPJ dengan para kepala-kepala SKPD Boltim, Rabu (15/04/2015).
Bukan hanya itu saja lanjut Alul sapaan akrabnya. Masyarakat juga meminta agar ada upaya Pemerintah kabupaten (pemkab) Boltim menangani permasalahan pembalakan liar di hutan wilayah Gunung ambang yang saat ini populasi pohon yang ada di hutan lindung mulai hilang.
“Diharapkan juga kepada kepala Dishutbun agar menertibkan upaya pengrusakan hutan oleh oknum-oknum yang tak bertanggung jawab yang sengaja merusak hutan di wilayah gunung ambang. Jangan terkesan ada pembiaran dari dinas terkait karena efeknya juga ke masyarakat yang tidak menutup kemungkinan banjir mengancam,” kata Alul dengan nada tegas.
Kepala Dishutbun Boltim Sony Waroka mengatakan sudah ada langkah-langkah yang ditempuh pihaknya sebelum itu. “Untuk hama tanaman kelapa kami sudah pernah koordinasi dengan para kepala yang berada di wilayah Kecamatan Modayag. Bahkan telah menyerahkan bantuan berupa racun pembasmi hama.
Namun laporannya hingga saat ini tidak ada, apakah digunakan atau tidak serta perkembangan saat ini, ” jelas sony
Dan untuk penanganan masalah perusakan hutan di Gunung Ambang piak Dishutbun mengaku telah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian dan Balai konservasi sumber daya alam. “Kami sudah koordinasi dengan pihak terkait dan baru-baru ini sudah diamankan pelakunya beserta barang bukti ” pungkas Sony. (wan)