TOTABUAN.CO BOLTIM — Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar menerima mahasiswa dari Universitas Negeri Manado (Unima) gelombang II tahun 2018, Kamis (2/8/2018).
Sedikitnya 92 orang mahasiswa itu akan mulai melaksanakan KKN selama 21 hari ke depan.
Saat memberikan sambutan, Bupati mengatakan peran Unima dalam meningkatkam kualitas SDM di Boltim kurun waktu 10 tahun terakhir sangat besar.
Ia meminta mahasiswa KKN dapat melakukan akselerasi agar selama 21 hari pelaksanaan KKN membawa manfaat dan dampak positif.
“Sebagai mahasiswa kalian harus melalukan yang terbaik. Belajarlah melihat keadaan di desa dan lakukan dialog dengan masyarakat,” ujarnya.
Bupati menambahkan, ada sembilan desa yang akan ditunjuk sebagai tempat mahasiswa melaksanakan KKN. Untuk itu Ia meminta para Sangadi dapat memfasilitasi program kerja yang akan dilaksanakan mahasiswa.
“Boltim berbeda dengan daerah lain. Saya tidak setuju anak-anak disuruh cari uang untuk melaksanakan progran kerja yang mereka rencanakan,” tegas Bupati.
Untuk program kerja mahasiswa KKN, lanjut Bupati, bisa disesuikan dengan program kerja yang telah direncanakan pemerintah desa.
“Kerjakan saja sesuai program, seandainya tidak terprogram apa yang akan dilakukan mahasiswa dan itu bermanfaat untuk desa bisa dilakukan pergeseran. Saya harapkan nahasiswa datang untuk KKN membangun desa tidak pontang-panting cari dana,” pungkasnya.
Penulis: Hasdy