TOTABUAN.CO BOLTIM — Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) maupun para ASN yang menerima tunjangan kinerja hingga tunjangan Hari Raya (THR) di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), wajib memperhatikan tenaga honorer yang tidak bisa menikmati tunjangan layaknya ASN di tahun ini.
Hal itu dikatakan Bupati Boltim Sehan Landjar saat memimpin apel Jumat (8/6/2018).
Menurutnya, para honorer juga berhak menikmati dana pemerintah luncurkan untuk para ASN terutama pejabat daerah, yang murni kebijakan daerah melalui persetujuan Bupati.
“Kalian harus ingat, bahwa penghasilan kalian ini untuk THR serta tunjangan lain yang dibayarkan khusus idul fitri kali ini, harus juga dinikmati para honorer. Mereka tidak dapat apa apa sementara mereka salah satu yang menyukseskan gelar WTP yang diterima prmkab Boltim dalam laporan keuangan daerah oleh BPK,” ujarnya.
Bupati dua periode ini menegaskan, bahwa penghasilan para ASN khususnya para pejabat eselon II dan III nominalnya di atas 10 juta rupiah. Ini lebih dari cukup untuk sekedar menyisihkan seratus ribuan yang kemudian bisa dibagikan kepada tenaga honorer di masing masing SKPD.
“Insha Allah hidup kalian semakin berkah. Tenaga honorer itu juga ingin menikmati lebaran seperti juga kita, maka jangan biarkan kita bergembira dengan kelebihan pendapatan sementara ada jajaran staf dan bawahan kita bersedih karena tidak bisa memenuhi kebutuhan mereka di hari raya,” tutur Sehan, yang disambut riuh tepuk tangan peserta apel.
Dia mengatakan, jika ada tenaga honorer daerah yang melaporkan mereka tidak menerima thr dari SKPD tempat mereka kerja, maka Bupati sebagai pengendali dan koordinator kepegawaian akan memberikan sanksi dan pertimbangan jabatan ke pimpinan SKPD terkait.
“Ini bukan paksaan tapi menghimbau. Namun ingat, laporan para honorer nanti akan jadi pertimbangan saya atas kinerja kalian. Tidak mungkin kalian berkekurangan, sementara yang akan disisihkan untuk mereka honorer yang sering jadi congek melayani keperluan kalian pejabat tidaklah seberapa. 50 ribu untuk hari raya ini lebih berarti dibanding yang kalian berikan seusai lebaran nanti. Kita wajib membahagiakan orang lain juga, itulah makna lebaran idul fitri,” ujar Eang, sapaan akrab Sehan Landjar.
Diketahui untuk jumlah tenaga honorer di Boltim sekitar 1.200 tenaga. Jumlah ini tersebar disejumlah instansi dinas badan kantor dan bagian.
Penulis: Mj