TOTABUAN.CO BOLSEL – Pemerintah Kabupatem Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) telah menyediakan bahan kebutuhan pokok bagi warga yang ada 81 desa yang tersebar di 7 kecamatan. Bahan kebutuhan pokok yang akan diberikan itu, sebagai upaya pemerintah melalui Bupati Iskandar Kamaru dan Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid untuk membantu warga terkait dampak pencegahan Covid 19.
Berdasarkan data yang ada, pemerntah daerah telah menyiapkan stok beras berjumlah 200 ton beras. Terbagi di Dinas Ketahanan Pangan 100 ton, dan di Dinas Sosial berjumlah 100 ton ditambah bahan kebutuhan lainnya.
“Ada 200 ton beras yang kita siapkan ditambah kebutuhan pokok lainnya,” ujar Bupati Bolsel Iskandar Kamaru.
Stok 200 ton beras itu merupakan persiapan awal hingga tiga bulan ke depan. Menurutnya, pemerintah akan menambha lagi kebutuhan pangan jika kondisi belum normal.
“Jumlah itu, merupakan kebutuhan awal yang disiapkan. nanti akan kita tambah lagi,” kata Ketua DPC PDIP Bolsel ini.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Bolsel Marwan Makalalag menambahkan, kesiapan pangan untuk Bolsel masih aman hingga tiga bulan ke depan. Ditambah kondisi saat ini kata Marwan, para petani sedang panen jagung dan padi.
“Untuk ketersediaan pangan Bolsel masih aman,” ungkapnya.
Hal senada dikatakan Kepala Dinas Sosial Bolsel Nasrudin Gobel mengatakan, ketersediaan bahan kebutuhan pokok bukan hanya beras saja. Akan tetapi berupa minyak goreng, terigu, gula pasir serta kebutuhan lainnya.
“Kalau untuk di Dinas Sosial, selain beras, ada juga kebutuhan pokok lainnya. Ada juga program keluarga harapan (PKH),” ucapnya. (*)