TOTABUAN.CO BOLSEL – Pasca terjadinya longsor di di jalur trans Sulawesi yang menghubungkan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) dengan Provinsi Goroontalo, kini jalur tersebut mulai normal. Namun bagi pengendara yang melintas di jalur tersebut diminta berhati-hati.
“Jalanya masih licin. Pengendara harus hati-hati,” ujar Camat Tomini Abidin Patilima.
Jalur tersebut merupakan salah satu titik longsor terparah dikarenakan hujan deras yang terjadi pekan lalu.
Bupati Bolsel Iskandar Kamaru dan Wakil Bupati Dedi Abdul Hamid, para asisten, pimpinan OPD, Camat dan kepala desa turun langsung meninjau titik longsor di Kecamatan Tomini tepatnya di Tanjakan Landia Senin (29/6).
Tanjakan Landia merupakan jalur terparah dan sempat tidak bisa dilintasi kendaraan karena jalan sudah dipenuhi bebatuan dan pohon tumbang.
Bupati mengimbau masyarakat Bolsel, agar lebih waspada menghadapi cuaca ekstrim beberapa pekan terakhir ini.
“Masyarakat yang hendak bepergian ke Gorontalo atau ke Kecamatan Posigadan, supaya lebih waspada lagi. Karena kondisi cuaca kurang baik. Terlebih di jalur Helumo hingga Posigadan rawan terjadi longsor, ” kata Bupati. (*)
