TOTABUAN.CO BOLSEL – Bupati Bolaang Mongondow selatan (Bolsel) Hi Iskandar Kamaru mengatakan, Data Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) sangat penting yang memuat sistem informasi meliputi perencanaan pembangunan daerah dan sistem keuangan daerah. Selain itu memuat sistem pembinaan dan pengawasan pemerintahan daerah.
Hal itu dikatakannya saat membuka Rakor SIPD yang dihadiri para pimpinan OPD yang dilaksanakan di Kantor Bapelitbanda Bolsel Kamis 27 Februaari 2020.
Menurutnya Rakor data SIPD Tahun 2020 ini merupakan amanat dari pasal 10 ayat 3 dan 4 Permendagri nomor 70 Tahun 2019 tentang sistem informasi pemerintah daerah.
“Ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap bulan kedua tahun berjalan,” ungkapnya.
Kabupaten Bolsel boleh berbangga karena dari 15 daerah di Sulut, hanya lima daerah di Sulut yang SIPD-nya teringritas ke SIPD Kemendgari. Lima daerah itu yakni Kabupaten Bolsel, Kota Kotamobagu, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Minahasa Tenggara dan Kabupaten Sitaro.
Permendagri Nomor 70 Tahun 2019 sekaligus mencabut Permendagri Nomor 98 Tahun 2018 tentang Sistem Informasi Pembangunan Daerah sekaligus dalam rangka menyamakan persepsi tentang pengelolaan sistem informasi Pemerintahan Daerah.
SIPD lanjutnya untuk penyelenggaraan pemerintahan yang lebih inovatif dan cepat. Baik pemerintah provinsi maupun daerah sehingga dapat mendorong penyelenggaraan pemerintahan yang lebih berkualitas, inovatif dan cepat.
Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik disebutkan bahwa penyelenggaraan pemerintahan berbasis elektronik yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi perlu diterapkan sebagai bentuk dukungan dalam rangka pengembangan pelayanan kepada masyarakat.
SIPD secara umum memuat menu e-Database, Perencanaan Pembangunan dan Dasboard profil SIPD. Dimana terdapat beberapa informasi terkait keuangan daerah, pembangunan dan informasi seputar LPPD, EPPD serta produk hukum daerah.
“Ke depan saya mengharapkan untuk terus ditingkatkan kualitas data dan informasi daerah, sehingga informasi yang benar-benar sangat bermanfaat untuk masyarakat Bolsel,” tuturnya.
Komitmen Pemda Bolsel adalah mewujudkan transparansi anggaran kepada masyarakat luas sebagaimana perintah Presiden Joko Widodo untuk menjadikan Satu Data Indonesia.
“Paling penting adalah komitmen semua pimpinan OPD di dalam SIPD, sehingga ke depan kita lebih transparan untuk semua laporan pembangunan,” tandasnya.
Penulis: Chan
