TOTABUAN.CO BOLSEL – Belum hilang euforia pasca penghitungan di Pilkada Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), kini euforia kembali dirasakan masyarakat Bolsel atas diberikannya dua penghargaan. Dua penghargaan atas prestasi yang diraih Pemkab Bolsel dibawah kepemimpinan Bupati Iskandar Kamaru dan Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid itu, yakni Penganugerahan Kabupaten Peduli Hak Asasi Manusia dan penghargaan atas prestasi penyelenggaraan pemerintahan daerah.
Untuk penghargaan Kabupaten Peduli Hak Asasi Manusia diterima Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid, dan penghargaan atas prestasi penyelenggaraan pemerintahan daerah diterima Bupati Iskandar Kamaru.
Penganugerahan Kabupaten Peduli HAM diberikan Kementrian Hukum dan HAM sedangkan piagan penghargaan atas prestasi penyelenggaraan pemerintahan daerah diserahkan Kementrian Dalam Negeri.
“Alhhamdulillah berkat kerja keras dari semua stackholder dan dukungan masyarakat, Kabupaten Bolsel mampu mempertahankan prestasi Kabupaten Peduli HAM, dan mendapat penghargaan atas prestasi penyelenggaraan pemerintahan daerah,” ucap Kepala Dinas Kominfo Bolsel Aldy Setiawan Gobel Senin 14 Desember 2020.
Menurut Aldy, penghargaan atas perestasi Kabupaten Peduli HAM ini yang kelima kalinya berturut-turut.
“Bolsel sendiri mampu mempertahankan status sebagai Kabupaten Peduli HAM sama seperti lima tahun berturut-turut,” ucap Aldy.
Penganugerahan Kabupaten Peduli HAM itu diterima Wakil Bupati Bolsel Deddy Abdul Hamid didampingi Kabag Hukum Kadek Wijayanto di aula CJ Rantung Kantor Gubernur Sulut.
Beberapa parameter yang menjadi penilaian antara lain, hak atas kesehatan, hak atas pendidikan, hak perempuan dan anak, hak atas kependudukan, hak atas pekerjaan, hak atas perumahan, dan hak atas lingkungan yang bekelanjutan dan pelaporan aksi HAM.
“Ini merupakan capaian positif kita semua, dengan tentunya pemerintah daerah akan terus menjamin hak-hak tersebut untuk terus terpenuhi secara berkeadilan sesuai hak asasi manusia,”ujarnya lagi.
“Kita mampu mempertahankan predikat Kabupaten Peduli HAM adalah hasil kerja keras bersama pemerintah daerah dan masyarakat, tapi harapan Pak Bupati, agar OPD jangan lengah dengan capaian ini, masih ada sektor yang harus dibenahi dan tentunya meminta dukungan masyarakat untuk bisa menghadirkan pelayanan yang lebih baik lagi,” sambungnya.
Untuk penghargaan atas prestasi penyelenggaraan pemerintahan daerah diserahkan Kemendagri. Di mana atas hasil penilaian yang dilakukan pada tahun sebelumnya. Kabupaten Bolsel memperoleh skor 3,2508 dengan status kinerja sangat tinggi serta berdasarkan laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah (LPPD) Tahun 2018.
Piagam penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari pemerintah pusat atas kinerja Pemkab Bolsel terhadap penyelenggaraan urusan wajib dan pilihan yang menjadi kewenangan daerah yang meliputi aspek tataran pengambil kebijakan. Yang terdiri dari 44 indikator kinerja kunci (IKK), aspek tataran pelaksana kebijakan terdiri dari 630 indikator kinerja kunci (IKK) dan aspek pelaksana kebijakan berjumlah 86 IKK.
Piagam Penghargaan tersebut diserahkan Kasubdit Evaluasi Kinerja Wilayah 1 Direktorat EKPKD Ditjen OTDA Kemendagri Faebuadodo Hia didampingi Kasie Wilayah 1B Retno Endrowati. (*)