TOTABUAN.CO POLITIK – Pemilihan kepala daerah (PIlkada) di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) yang akan dilaksanakan pada 2020 mendatang, masih menempatkan PDI Perjuangan sebagai ppartai unggulan.
Hasil Pilcaleg lalu, menjadi modal bagi PDI Perjuangan untuk mengusung calon Bupati dan Wakil Bupati mereka untuk maju bertarung.
Menurut pengamat Politik Bolaang Mongondow Raya (BMR) Robianto Suid, PDI Perjuangan paling siap hadapi PIlkada Bolsel 2020 mendatang. PDI Perjuangan lanjutnya, merupakan partai yang paling percaya diri. Sebab, PDIP punya posisi sangat menguntungkan dalam menghadapi Pilkada yang dilaksanakan serentak.
“Situasi ini tentu menjadikan PDI Perjuangan semakin optimistis dan percaya diri,” ujar Robianto Suid.
Mantan anggota KPU Kotamobagu ini menambahkan, terdapat sejumlah ukuran yang menyebabkan mengapa PDI Perjuangan dapat disebut sebagai partai paling percaya diri. Pertama, PDIP adalah partai yang sedang berkuasa atau The Ruling Party .
Posisi itu, menurutnya, sangat menguntungkan bagi PDI Perjuangan. Di mana kesuksesan dan kepuasan terhadap kinerja pemerintah akan berdampak langsung terhadap elektabilitas partai.
Salah satu contoh adalah Iskandar Kamaru dan Deddy Abdul Hamid yang saat ini sedang menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati. Pasangan ini juga sedang dipersiapkan PDI Perjuangan untuk diusung di PIlkada Bolsel 2020 mendatang.
Selain diketahui sebagai kader partai yang sedang berkuasa, kepuasan masyarakat atas kinerja salah satu faktor. Sehingga ini yang menjadi harapan agar kepemimpinan Iskandar Kamaru dan Dedy Abdul Hamid terus dilanjutkan.
PDI Perjuangan lanjutnya, memiliki banyak kader yang sangat solid. Sebab terbukti, PDI Perjuangan menjadi pemenang Pemilu di Bolsel dengan meraup 11 kursi. Robi- sapaan akrabnya menilai, PDI Perjuangan lebih mudah melakukan sosialisasi kepada publik dan di sisi lain akan mendapatkan limpahan dukungan dari pemilih .
“Kader PDIP sangat kompak atau soliditas yang terjaga. Soliditas adalah kunci yang sangat penting bagi partai politik dalam menjalankan roda organisasi dan fokus pada target pencapaian untuk memenangkan Pilkada,” katanya.
Soliditas yang terjaga itu menurutnya, disebabkan keberadaan sosok Hi Herson Mayulu yang juga sebagai mantan Bupati Bolsel dan mantan Ketua DPC PDI Perjuangan Bolsel yang berhasil menciptakan kader juga mampu menciptakan suasana kondusif di internal partai.
Kendati demikian, Robi memberikan catatan bahwa terlepas dari beberapa poin tersebut, PDI Perjuangan masih harus terus bekerja keras untuk memastikan pemerintah fokus bekerja dan menjauhkan diri dari sentimen negatif yang terus mulai menyerang pemerintah. (**)