TOTABUAN.CO BOLSEL – Upaya pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) untuk meloby penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) belum semuanya diterima. Pada usulan tahun ini pemerintah pusat hanya merekomendasi 186 kuota CPNS yang terbagi di tiga formasi.
“Kuota untuk Pemkab Bolsel terkait penerimaan CPNS, berjumlah 186,” ujar Kepala Badan Kepegawaian Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bolsel Ahmadi Modeong.
Dari jumlah di tiga formasi itu, formasi kesehatan dan guru masih menjadi prioritas bila dibandingkan dengan tenaga teknis.
“Untuk kuota, formasi kesehatan diterima 81, formasi tenaga pendidikan 68 dan formasi tenaga teknis 34,” jelas Ahmadi.
Meski kuota dan formasi sudah diterima, namun Pemkab Bolsel masih menunggu petunjuk dan teknis (Juknis) soal penerimaan CPNS.
Sebelumnya Bupati Bolsel Iskandar Kamaru mengatakan, Bolsel merupakan daerah baru yang masih membutuhkan pegawai. Salah satunya yang bergerak dibidang kesehatan dan guru.
Menurut Bupati, tenaga guru nantinya akan disebar ke pelosok begitu pula dengan tenaga kesehatan. “Guru masih jadi primadona CPNS, karena kekurangannya juga besar. Selain itu juga tenaga kesehatan,” kata Bupati. (*)