TOTABUAN.CO BOLSEL –Pemkab Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) mulai menyalurkan bantuan sembako. Bantuan yang disalurkan ini sebagai upaya tindaklanjut jaring pengaman sosial akibat pandemi Covid-19.
Penyaluran bantuan itu dipimpin Bupati Bolsel Iskandar Kamaru dan Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid yang dibagi dua tim.
Bantuan yang disalurkan itu merata di 81 desa yang ada di tujuh kecamatan.
Menurut Bupati penyaluran bantuan ini merupakan penyaluran tahap pertama.
“Bantuan yang disalurkan ini, merupakan bantuan tahap pertama,” ujar Bupati Kamis 16 April 2020.
Mereka yang menerima bantuan ini, merupakan usulan dari setiap kepala desa yang telah disampaikan sebelumnya ke Dinas Sosial.
Penyaluran bantuan itu dihitung setiap jiwa disetiap kepala keluarga berdasarkan yang terterah di kartu keluarga.
“Jadi bantuan ini dihitung setiap jiwa. Itu berdasarkan kartu keluarga,” jelasnya.
Kepala Dinas Sosial Nasrudin Gobel menambahkan, untuk pembagian Sembako terdiri Beras tiga kilogram per jiwa. Kemudian ditambah gula pasir satu kilogram perjiwa , Telur 15 butir per jiwa, minyak goreng 1 liter per jiwa ditambah Garam 1 bungkus per jiwa.
“Untuk pembagian per kepala keluarga berdasarkan jumlah jiwa yang terdaftar di kartu keluarga,” sambungnya.
Penyaluran bantuan itu dimulai dari desa Soguo Kecamatan Bolaang Uki. Sedangkan Wakil Bupati memimpin penyaluran di Kecamatan Pinolosian Bersatu.
Sembako diantar langsung ke rumah-rumah penerima dengan dibuktikan dokumentasi saat serah terima dan penandatanganan berita acara penyerahan sembako oleh penerima sembako.
Nasarudin mengatakan, jika saat penyerahan kepala keluarga tidak berada di tempat, maka berita acara ditandatangani oleh salah satu anggota keluarga yang terdaftar dalam kartu keluarga yang masih berlaku.
Para PNS dan tenaga kontrak juga akan ikut membantu dalam penyaluran berdasarkan wilayah pembagian yang sudah ditetapkan. (*)