TOTABUAN.CO BOLSEL–Hingga kini pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Bolmong Selatan (Bolsel) belum tentukan arah politik pada pemilihan bupati dan wakil bupati 2015 mendatang. Meski diketahui bahwa PAN pada Pilkada 2009 lalu, merupakan partai pengusung pasangan Herson Mayulu dan Samir Badu, namun, belum dipastikan apakah PAN masih akan bersama dengan PDIP atau tidak.
” Belum pasti. Belum ada komunikasi politik ke arah itu,” kata Sekretaris DPD II PAN Bolsel Risman Baya.
” Saat ini PAN belum tentukan sikap. Apakah akan berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung pasangan calon, semua masih akan berkonsultasi lagi,” tamabah Risman.
Risman menambahkan, koalisi partai bisa terjadi jika peluang itu ada. Apakah masih akan dengan PDIP untuk mengusung, atau akan berkoalisi dengan partai lain. ” Ya kalau memang dinilai itu ada peluang kenapa tidak. Apakah akan bersama lagi dengan PDIP, atau bangun koalisi baru, tergantung komunikasi,” terang dia.
Namun dia mengaku, hingga kini komunikasi politik antara PAN dengan PDIP masih terjalin bagus. Bahkan, masih satu fraksi di DPRD, ujar dia lagi. Akan tetapi jika memang terjadi perubahan sikap politik, tidak menutup kemungkinan akan terjadi koalisi dengan partai lain.
” Semua bisa saja terjadi. Tapi sampai hari ini sikap politik PAN di Pilkada 2015 belum ada. PAN juga masih bersama sama dengan PDIP termasuk masih satu fraksi di DPRD. Namun semua tinggal tergantung komunikasi,”tandasnya .
Diketahui, dari beberapa partai yang memiliki peluang untuk berkoalisi atas hasil Pemilu legislatif, yakni, Demokrat 3 kursi, Gerinda 1 kursi, PAN 2 kursi, PPP 1 kursi, Hanura 1 kursi, Golkar 3 Kursi, dan Hanura 2 kursi. Sementara PDIP sendiri merupakan partai pemenang pemilu di Bolsel dengan meraup 8 kursi secara otomatis siap untuk mengusung pasang calon mereka. (Has)