TOTABUAN.CO BOLSEL – Warga di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) dihebohkan dengan penyaluran bantuan yang berlabel pemerintah.
Yang bikin geger warga itu, karena bantuan yang disalurkan berlabel Badan Nasioanl Penanggulangan Bencana (BNPB) dan dibagikan salah satu tim pemenangan pasangan calon bupati dan wakil bupati.
Hasil temuan di lapangan, bantuan tersebut dikemas di kantong berwarna putih dengan logo BNPB dengan bertuliskan Bantuan Dana Siap Pakai BNPB. Di sebelah kantong itu juga bertuliskan, paket bahan pangan tambahan bagi Nakes dan non Nakes bukan ASN pada Pandemi Covid-19.
Kantong itu berisi minyak goreng, kacang tanah, kacang hijau, susu kaleng dan tepung terigu. Beberapa warga mengaku sudah menerima bantuan itu tapi dibagikan oleh tim sukses Paslon. Di duga bantuan itu, dimanfaatkan untuk kepentingan Pilkada salah satu paslon.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bolsel, Danan Mokodompit mengaku tidak tahu menahu soal bantuan yang berlabel BNPB.
“Pemerintah daerah akan mengawal, menjamin dan memastikan bahwa bantuan pemerintah pusat ini akan sampai ke masyarakat sesuai dengan mekanisme dengan ataupun tanpa pemberitahuan dari instansi Pusat,” ucapnya.
Daanan mengimbau masyarakat, agar dapat ikut mengawasi setiap bantuan yang akan disalurkan baik dari pemerintah pusat sampai daerah agar sesuai dengan aturan dan mekanisme yang berlaku.
Sejalan dengan peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 25 Tahun 2014 tentang pengelolaan pertanggungjawaban bantuan logistik penaggulangan bencana.
“Sesuai regulasi yang berlaku, bahwa setiap bantuan logistik dari tempat asal sampai ke penerima harus dibawah koordinasi dan kendali BPBD setempat,” ucapnya.(*)