TOTABUAN.CO BOLSEL – Pengisian kursi Wakil Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) mulai hangat diperbincangkan.
Dibeberapa kesempatan, Bupati Bolsel Hi Herson Mayulu telah menyatakan, pada September mendatang akan meninggalkan jabatannya sebagai Bupati karena akan maju di pemilihan legislate DPR RI lewat partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
“Otomatis Wakil Bupati Iskandar Kamaru naik dan akan menggantikan posisi saya. Tentu akan terjadi kekosongan kursi wakil bupati,” katanya.
Ketua DPC PDIP Bolsel ini mengatakan, untuk kursi wakil bupati akan diusulkan ke DPRD lewat dua partai pengusung H2M Bersinar pada PIlkada 2015 silam.
“Untuk Wakil Bupati ada nama Dedy Abdul Hamid,” ujar Mayulu.
Dedy Abdul Hamid saat ini tercatat sebagai anggota DPRD Bolsel dari Fraksi PDIP. Ko Dedy sapaan akrabnya merupakan kader PDIP yang dipercayakan menjabat sebagai Ketua Komisi I DPRD Bolsel.
Selain nama Deddy Abdul Hamid, ada juga satu nama yang akan diusulkan. Nama tersebut dipastikan akan diambil dari kalangan birokrat.
“Iya, dua nama. Satu dari politisi dan satunya lagi dari kalangan birokrat. Dua nama itu nantinya akan diusulkan ke DPRD untuk dipilih,” jelasnya.
Kendati demikian usulan itu lanjutnya, setelah dirinya mundur dari jabatan.
Setelah meninggalkan jabatan sebagai Bupati, H2M sendiri akan fokus untuk hadpai Pilegg 2019.
Terpisah tokoh masyarakat Bolsel Usman Liputo mengatakan, kesalutannya atas jiwa besar H2M yang rela meninggalkan jabatan demi tugas dan pengabdian sebagai kader partai.
“Salud kepada beliau. Demi tugas dan perintah partai, beliau rela meninggalkan jabatannya meski masih dua tahun lebih,” kata Usman.
Penulis: Hasdy