TOTABUAN.CO BOLSEL – Berdasarkan laporan lewat aplikasi Sistem Monitoring Evaluasi Pengawasan Realisasi Anggaran (SISMONTEPRA) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) rangking Satu dalam penyerapan anggaran di semester satu. Hal tersebut terungkap lewat rapat kordinasi se Sulawesi Utara (Sulut) yang dilaksanakan di Tomohon pekan lalu.
“Bolsel rangking pertama se Sulut penyerapan anggaran,” ujar Sekretaris Daerah Bolsel Marzansiu Arvan Ohy Rabu 24 Juli 2019.
Dari data realisasi penyerapan anggaran semester pertama, Bolsel berada di peringkat pertama dengan realiasi 43.89 persen. Di rangking kedua yakni Kabupaten Kepulauan Sitaro dengan 40.28 persen dan disusul Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) 37.44 persen.
Realisasi penyerapan hingga Juni 2019 meliputi realiasi fisik, pengadaan, pencairan dana desa melalui APBD dan APBN
“Penyerapan APBD dan APBN kita cukup baik. Keberhasilan ini bukan semata untuk mengejar peringkat, tetapi sepenuhnya demi kepentingan masyarakat Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan. Karena hingga saat ini roda perekonomian kita masih dominan digerakkan oleh anggaran pemerintah,” kata Arvan.
Lebih lanjut Arvan mengatakan, keberhasilan dalam penyerapan anggaran ini tak lepas dari kinerja seluruh SKPD Kabupaten Bolsel yang telah bekerja maksimal dan sungguh-sungguh sehingga pelaksanaan program dan kegiatan berjalan lancar dan sukses.
Namun Arvan mengingatkan kepada jajaran pimpinan SKPD, tingginya penyerapan anggaran ini harus diikuti oleh kualitas pelaksanaan kegiatan di lapangan.(**)
