TOTABUAN.CO BOLMONG — Nama Yusra Alhabsyi terus menjadi perbincangan kalangan masyarakat menjelang pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) pada Agustus depan.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulawesi Utara (Sulut) ini, sudah membulatkan tekadnya maju di Pilkada Bolmong.
Balihonya mulai disebar tim hingga pelosok yang tersebar di 15 kecamatan.
Dengan modal 4 kursi di DPRD hasil Pemilu lalu, membuat PKB makin percaya diri dan tinggal menungguh sokongan parpol lain yang sejak awal sudah menyatakan dukungan ke Yusra.
Di Bolaang Mongondow Raya (BMR) namanya memang dikenal dikalangan aktivis dan para tokoh politik.
Perjalanan karier Yusra, boleh dibilang sukses. Sebab Yusra lahir sebagai parlemen jalanan.
Usai mematangkan sikapnya di dunia aktivis melalui organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Yusra memutuskan terjun ke dunia politik.
Ia terpilih menjadi anggota DPRD Bolmong sejak 2004. Selama tiga periode duduk di DPRD Bolmong, Yusra kemudian memutuskan maju di DPRD Provinsi Sulut dan terpilih pada 2019. Di Pemilu 2024, Dia terpilih lagi dan tinggal menunggu pelantikan.
Berikut profil singkat Yusra Alhabsyi
Yusra Alhabsyi adalah seorang politikus Sulut yang sekarang menjabat sebagai anggota DPRD Sulut dari Partai Kebangkitan Bangsa.
Yusra juga menjabat sebagai Ketua Gerakan Pemuda Ansor Sulut sejak 2015. Dia merupakan lulusan Sarjana Ekonomi dari Universitas Sam Ratulangi Manado pada 2002 lalu.
Yusra Alhabsyi lahir di Inobonto 14 Maret 1979 dan saat ini berumur 45 Tahun. Istrinya bernama Kalsum dan memiliki 3 anak. Yakni Sabrina Azzahra Alhabsyi, Fatir Azzam Alhabsyi dan Raniyah Alwiyah Alhabsyi.
Yusra merupakan anak pertama dari tiga bersaudara pasangan Ahmad Alhabsyi dan Yunida Paputungan. (*)