Warta Bolmong
TOTABUAN.CO BOLMONG – Curah hujan yang tingggi akhir-akhir ini, hendaknya menjadi tanda awas bagi warga khususnya yang tinggal atau pengguna jalan trans sulawesi. Pasalnya, beberapa titik di Kabupaten Bolmong sering terjadi tanah longsor. Jika sebelumnya terjadi di jalan menuju Desa Pindol, kini tanah longsor terjadi di jalan trans Sulawesi tepatnya di Desa Komangaan dan Desa Lobong.
Salah satu warga Desa Komangaan, Juandi (40), mengatakan baru baru ini telah terjadi tanah longsor sekitar pukul 15.00. Beruntungnya saat longsor terjadi tidak ada kendaraan yang lewat, saat batu yang beratnya sekitar 200 kg jatuh dari atas gunung.
“Jika ada kendaraan yang lewat dan terkena batu itu, pasti sudah beda lagi ceritanya,” ungkap Juan yang tinggal di rumah tepat di depan peristiwa longsor terjadi.
Terpisah sebelumnya, Kepala BPBD Bolmong Ir Channy Wayong ME, menuturkan agar warga dapat lebih waspada melihat kondisi hujan saat ini.
“Maka pengendara maupaun masyarakat harus tetap waspada untuk mengematai setiap cuaca yang terjadi di Bolmong, “ imbuhnya.
Untuk mencega terjadinya hal yhal yang tidak diinginkan pihaknya terus melakukan pengawasan di sejumlah titik rawan di Bolmong.
“Ini dilakukan, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tutur Wayong. (mur/man)