TOTABUAN.CO BOLMONG—Intensitas curah hujan tinggi membuat beberapa titik di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) terjadi tanah longsor. Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow melalui Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bolmong Channy Wayong menuturkan, terjadi tanah longsor dan pohon tumbang di beberapa titik di wilayah Bolmong. Nanum meski demikian beruntung tidak ada korban jiwa.
“Mencermati cuaca akhir-akhir ini warga yang tinggal dibantaran diminta untuk tetap waspada,” kata Channy.
Sebelumnya informasi dari Posko siaga darurat banjir dan tanah longsor Bolmong terjadi tanah longsor dan pohon tumbang di perbatasan Kotamobagu-Bolmong, Desa Passi, Kecamatan Passi Barat.
Tim Reaksi Cepat (TRC) dari BPBD Bolmng yang menerima informasi dari masyarakat langsung menuju lokasi, dipimpin Kabid Penanganan Darurat dan Kasi Tanggap Darurat Soehendro Hamin bersama Personil Tim Reaksi Cepat (TRC).
Pohon tumbang terjadi di Tiga titik lokasi yaitu Satu titik masuk wilayah Kabupaten Bolmong dan dua titik di wilayah Kotamobagu. Berdasarkan data BMKG stasiun Klimatologi Kayuwatu-Manado, lanjut Channy, Bolmong akan mengalami curah hujan dengan intensitas sedang sampai tinggi untuk Bulan Juni, Juli dan Agustus 2016. Sehingga warga diminta tetap waspada.
“Kami menghimbau kepada para pengendara baik roda empat atau lebih maupun roda dua agar selalu meningkatkan kewaspadaan ketika melintasi lokasi rawan longsor,” imbaunya. (Mg3)