TOTABUAN.CO BOLMONG — Wakil Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yanny Ronny Tuuk menegaskan isu APBD Bolmong tahun anggaran 2018 sudah tidak ada masalah lagi. Menurutnya persoalan APBD hanya Misskomunikasi saja.
“Jadi itu hanya misskomunikasi saja. Padahal tidak ada masalah,” kata Yanny Kamis (7/12).
Meski diakui terjadi dinamika soal isu pembelian mobil dinas yang berujung tidak ditandatanganinya dokumen APBD, patut diberikan apresiasi. Karena menurut dia hal itu salah satu bentuk penghargaan dan perhatian kepada pemerintah. Akan tetapi tidak perlu dipolemikan secara berlebihan.
“Bagi saya ini hanya persoalan salah paham saja. Padahal APBD kita sudah tuntas dibahas bahkan sudah ke tingkat konsultasi ke Pemprov. Tinggal menunggu kedatangan Ibu Bupati saja,” katanya.
Ketua DPC PDIP Bolmong ini meminta agar semua tahan diri. Soal aksi demo yang dilakukan puluhan aktivis dari HMI di kantor DPRD Bolmong menurut Yanny patut diberikan apresiasi.
Akan tetapi Ia mengatakan, sebelum melakukan aski sebaiknya mencari tahu persisi duduk persoalan. “Saya rasa aksi demo itu sah-sah saja dan itu bagian dari dinamika. Namun harus cari tahu dulu duduk persoalannya. Selaku pimpinan partai di Bolmong, tentu akan bertanggungjawab kepada rakyat soal APBD ini. Jadi tidak perlu dipersoalkan lagi. Soal APBD sudah selesai dan kita tinggal menunggu kedatangan ibu Bupati,” ujar Yanny. (**)