TOTABUAN.CO BOLMONG — Wakil Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Dony Lumenta meninjau langsung kondisi banjir yang terjadi di Desa Bakan Kecamatan Lolayan Rabu 13 Agustus 2025.
Peninjauan itu ikut didampingi Wakil Ketua DPRD Febrianto Tangahu, Asisten II Renti Mokoginta, Dinas Lingkungan Hidup, BPBD, Dinas Sosial, Dinas PUPR dan Satpol PP serta Camat Lolayan.
Banjir yang disertai lumpur itu terjadi Selasa (12/8) yang menggenangi puluhan rumah yang ada di Dusun I dan II Desa Bakan setinggi 50-60 centi meter.
Peninjauan itu dilakukan untuk memastikan kondisi gorong-gorong serta suangai Desa Bakan yang kerap meluap saat terjadi hujan.
Menurut Wakil Bupati Dony Lumenta, peninjauan ini untuk melihat langsung apa penyebab dan dampak.
Dia menuturkan penyebab terjadi banjir disertai lumpur, akibat aktivitas pertambangan yang dilakukan sekelompok orang.
“Selasa akan kita undang, dan akan rapatkan bersama,” katanya.
Wakil Ketua DPRD Bolmong Febrianto Tangahu mengaku berterima kasih atas perhatian pemerintah daerah yang langsung turun melihat langsung penyebab terjadinya banjir.
Ia mendesakr, agar pertemuan dengan sejumlah stakholder dipercepat untuk pembahas soal pembangunan infrastruktur. Sebab menurutnya, dari pembangunan infrastruktur ada kewenangan pemerintah pusat, pemerinrah daerah serta kewenangan pihak perusahan.
“Tentu ini yang menjadi harapan saya, agar semua stakholder dihadirkan untuk rapat nanti,” katanya.
Banjir yang disertai lumpur, juga menyeret sisa sisa potongan kayu hingga masuk ke pemukiman warga.
Kendati demikian, langsung mendapat respon daribPT JRBM. Dengan menurunkan sejumlah alat berat, jalur yang menghubungkan Desa Bakan dan Desa Matali Baru yang tertutup lumpur langsung dibersihkan. (*)