TOTABUAN.CO BOLMONG — Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) melakukan sidak ke beberapa pasar tradisional dan SPBU di Kecamatan Dumoga Bersatu.
TPID terdiri dari Dinas Perdagangan dan ESDM, Dinas Ketahanan Pangan, Bagian Ekonomi, serta menggandeng Camat, Kapolsek dan Danramil.
Sidak yang dilakukan itu dimulai dari Pasar tradisional Kosio dan dilanjutkan ke Pasar Tradisional Dumoga.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Bolmong I Wayan Mudiyasa mengatakan, Sudak yangbdilakukan TIPD ini, untuk mengecek kondisi harga bahan pokok, terlebih menjelang Idul Adha.
“Dari hasil monitoring, harga bahan pokok stabil merata hampir disemua pasar tradsional di Bolmong,” kata Mudiyasa.
Seperi harga cabe, untuk di pasar tradisional Dumoga Bersatu berada di posisi 80 ribu perkilo. Namun bamyak stok cabe yang baru masuk dari Makasar sehingga dipastikan harga perkilo mulai menurun.
“Ada juga cabe, harganya sudah berada di pasaran 60 ribu perkilo,” katanya.
“Intinya bahan pokok, stoknya tersedia,” tambahnya.
Begitu juga dengan harga minyak goreng curah 18 ribu perkilo. Kentang, bawang merah berada di angka 50 perkilo.
Sedangkan harga beras stabil sesuai jenisnya.
Selain melakukan Sidak di pasar tradisional, tim juga melakukan sidak di SPBU Kosio untuk mengecek ketersediaan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) serta memantau pembelian BBM dengan menggunakan jerigen.
Kepala Dinas Perdagangan dan ESDM Seriyanto mengatakan, setelah dilakukan pengecekan, stok BBM masih bisa memenuhi kebtuhan hingga empat hari mendatang.
“Ini yang kita cek soal stok BBM di SPBU. kemungkinan stoknya bisa mencapai empat hari ke depan,” kata Seriyanto.
Selain BBM, tim juga ikut melakulan pemeriksaan stok LPj ke sejumlah pangkalan.
“Alhamdulillah untuk stok BBM dipastikan bisa terpenuhi hingga selesai lebaran idul adha,” katanya.
Pemantauan dan pengawasan dilakukan oleh Tim Pengendali Inflasi Daerah untuk mengantisipasi kenaikan harga dan penimbunan bahan pokok/BBM dalam menyambut Hari Raya Idul Adha
Tim juga melakukan sidak disejumlah toko yang menjual bahan pokok terkait masa ekspire bapok. (*)
