TOTABUAN.CO BOLMONG — Tim kemanusiaan dari Pemkab Bolaang Mongondow (Bolmong) yang dikirim untuk membantu korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah sudah mulai bertugas. Tim relawan tiba di Kota Palu Rabu (3/10) tepat pukul 09.00 Wita tanpa ada halangan apapun selama diperjalanan.
Kendati sempat dua kali digoncang gempa, namun tidak memupuskan semangat bagi tim relawan untuk bertugas di sana.
Setelah melapor mengenai kedatangan mereka, selanjutnya diarahkan menuju Posko BNPB dan BPBD Provinsi Sulawesi Tengah yang berada di halaman rumah Dinas Gubernur.
Penanggung jawab posko Andi Sembiring langsung menyambut kedatangan tim kemanusiaan Pemkab Bolmong dengan perasaan senang dan terharu. Karena memang saat ini posko utama sangat kekurangan personil baik untuk evakuasi jenazah korban gempa dan tsunami maupun pendistribusian bantuan logistik bagi warga di tempat pengungsian.
Sesuai arahan, tim kemanusiaan Pemkab Bolmong yang terdiri dari Satgas TRC-PB BPBD, Satpol PP akan ditugaskan untuk mendirikan tenda Rumah Sakit di RSUD Kabupaten Sigi, RSUD Kabupaten Donggala dan RSUD Kota Palu.
Selain tugas tersebut untuk Personil TRC-PB bisa bergabung juga dengan tim SAR lainnya yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia yang saat ini sudah berada di Kota Palu.
Menurut Abdul Muin Paputungan salah satu tim relawan dari Pemkab Bolmong mengatakan, sata ini tugas yang diberikan untuk membantu proses evakuasi korban yang sampai saat ini belum tersentuh tim SAR. Mengingat lokasi masih sulit diakses dan membahayakan jiwa para rescuer.
Khusus tim Medis Dinas Kesehatan dan RSUD dalam memberikan pelayanan kepada warga yang terdampak dan saat ini berada di tempat pengungsian akan bergabung dengan tim Medis lainnya dari utusan daerah tetangga maupun yang didatangkan langsung dari Pulau Jawa.
Saat ini kondisi Kota Palu masih gelap gulita dengan aroma mayat yang belum di evakuasi.
Hari kedua kegiatan, tim kemanusiaan Pemkab Bolmong menjemput tenda di Bandara Mutiara SIS Al Jufri yang akan di pasang khusus untuk rumah sakit sesuai petunjuk BNPB.
Tim Medis Dinas Kesehatan saat ini menuju kawasan Pelabuhan Pantoloan untuk memberikan layanan kesehatan bagi warga yang sakit dan dikawal oleh Satpol PP.
Penulis: Viko