TOTABUAN.CO BOLMONG — Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) harus ikut membantu pertumbuhan ekonomi dengan cara memaksimalkan penyerapan anggaran.
Menurut Bupati Salihi Mokodongan, dengan penyerapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) yang maksimal, maka akan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi.
“Penyerapan nggaran yang tinggi akan menimbulkan multiplayer efek yang berdampak pada daya beli meningkat, menurunkan inflasi dan sebagainya,” katanya.
Sebaliknya, jika SKPD lalai dalam penyerapan anggaran, dan tidak membelanjakan dengan baik, maka berakibat pada pertumbuhan ekonomi. Menurutnya, penegasan itu penting sebab saat ini hamper memasuki triwulan III 2016.
“Saya telah memberikan ultimatum kepada pimpinan SKPD untuk memacu kegiatan anggaran,” ujarnya.
Apalagi, memasuki pembahasan APBD Perubahan 2016, realisasi anggaran sudah harus di atas 50 persen.
“Saya berharap kegiatan atau program SKPD secepatnya dipacu. Jangan terjadi program yang sudah direncanakan kemudian kurang diprioritaskan. Ini akan menjadi faktor utama dalam penilaian kinerja pimpinan SKPD,” katanya.
Ia pun memberikan penegasan kepada pimpinan SKPD yang tidak mampu mengelola pekerjaan dengan baik.
“Bagi pimpinan SKPD yang lalai, pasti akan ada catatan khusus,” ujarnya.(Mg3)