TOTABUAN.CO BOLMONG — Rencana Limi Mokodompit untuk maju diperhelatan politik Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) terus menjadi perbincangan publik. Limi yang saat ini menjabat sebagai Pj Bupati Bolmong, tampaknya terus menjalani komunikasi politik. Mulai dengan pimpinan parpol hingga tokoh masyarakat. Salah satunya Felix Rapar yang tidak lain adalah Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Bolmong. Keduanya dirumorkan akan berpasangan maju di Pilkada Bolmong 2024.
Pasangan Limi Mokodompit dan Felix Rapar dinilai cocok disandingkan. Sosok kedua figur ini dinilai sangat ideal berpasangan.
Limi Mokodompit misalnya, sosok berlatar belakang birokrat yang dipercayakan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey sebagai Pj Bupati Bolmong. Dua tahun kepercayaan itu diemban untuk menjalankan tugas pemerintahan sebagai penjabat kepala daerah di Bolmong.
Menurut warga, dua tahun menjabat sebagai pj kepala daerah, menjadi modal bagi Limi. Apa terlebih jika akan berpasangan dengan Felix yang nota bene sebagai Ketua APDESI Bolmong.
“Tentu akan pas jika Pak Limi berpasangan dengan Pak Felix,” ujar Firgiawan warga Lolak.
Selain Limi, figur Felix juga jangan dipandang sebelah mata. Sosok yang satunya punya kedekatan dengan para kepala desa. Tentu hadirnya Felix akan lahir kekuatan baru.
“Dua ratus kepala desa, saya yakin akan mendukung Felix Rapar maju sebagai calon Wakil Bupati mendampingi Pak Limi,” ujarnya.
Kendati begitu, Firgiawan mengatakan, jika hal ini akan diseriusi, pertanyaannya kendaraan politik apa yang akan dikendarai pasangan Limi dan Felix di Pilkada Bolmong.
“Pertanyaannya apakah sudah ada parpol yang siap untuk mengusung pasangan ini ?. Kita tunggu proses politil nanti,” katanya.
Beberapa hari lalu, Pj Bupati Limi Mokodompit melakukan pertemuan dengan Letua APDESI Felix Rapar. Pertemuan itu usai memperingati Hari Kartini Senin 22 April 2024 di Kantor Bupati.
Belum diketahui maksud pertemuan tersebut. Kepada wartawan, Limi mengaku, pertemuan dengan KetuanAPDESI terkait beberapa agenda penting menyangkut soal program yang ada di desa. (*)
