TOTABUAN.CO BOLMONG — Sejak beberapa hari terakhir curah hujan sangat tinggi membuat sejumlah sungai di di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) meluap. Bedasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bolmong, dampak dari meluapnya air sungai, enam desa terendam banjir.
Kepala BPBD Bolmong Sugi Arto Banteng mengatakan, enam desa terebut tersebar di empat kecamatan.
Kecamatan Bolaang Timur sejak pagi pukul 04.00 Wita hingga malam hari menyebabkan kapasitas debit air sungai Ambang dan sungai Rorakusan Meluap sampai ke pemukiman warga.
Kecamatan Bolaang, luapan air yang menggenangi ruas jalan AKD tepatnya di Desa Komangaan disebabkan gorong-gorong yang kecil sehingga tidak mampu menampung debit air sungai.
Di Kecamatan Poigar, sejak pagi pukul 05:00 Wita hingga malam hari mengakibatkan kapasitas debit air Sungai Poigar meningkat. Sehingga luapan air di 2 desa yang berada disekitar sungai Yaitu Desa Poigar 3 dan Desa Mondatong meluap sampai di pemukiman warga. Penyebab lainnya yaitu Desa Mondatong mendapat kiriman air dari saluran air dari Desa Nanasi Timur Dan Desa Mondatong Baru.
Kecamatan Lolak, akibat curah hujan dengan intensitas sedang hinga lebat, mengakibatkan sungai yang berada di Desa Motabang meluap hingga mencapai ketingian 30 centi meter hingga 1 Meter.
“Untuk saat Ini air sudah berangsur Surut. Sedangkan di Desa Mongkoinit sejak pagi pukul 05.00 Wita hingga malam hari menyebabkan kapasitas debit air sungai Motabang meluap dam masuk hingha ke pemukiman warga di Desa Mongkoinit.
Berikut data yang diterima BPBD Bolmong.
Kecamatam Bolaang Timur
– Desa Ambang 2
Kecamatan Bolaang
– Desa Komangan
Kecamatan Lolak
– Desa Mongkoinit
– Desa Motabang
Kecamatan Poigar
– Desa Poigar 3
– Desa Mondatong
Kendati demikian tidak.ada korban jiwa. Saat ini Pemkab Bolmong telah menetapkan status Siaga darurat bencana banjir dan tanah longsor. (*)