TOTABUAN.CO BOLMONG -Alasan jarak yang ditempuh ke Kantor Pemkab Bolaang Mongondow (Bolmong) yang jauh, membuat banyak pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas di Pemkab Bolmong mulai tak betah. Bahkan banyak PNS saat ini, dikabarkan sementara mengurus berkas untuk pindah tempat kerja. Apalagi, hampir 90 persen PNS Bolmong, masuk warga Kota Kotamobagu. Sehingga itu menjadi alasan mereka.
“Kalau di Kotamobagu kita dapat lebih banyak meluangkan waktu bersama keluarga. Apalagi saya mempunyai dua anak yang harus diberikan perhatian khusus,’’ kata RD seorang PNS yang mengaku sedang mengajukan permohonan pindah.
Kata RD, alasan untuk pindah, karena jarak yang ditempu setiap hari untuk ke antor sangat jauh. Dia mengaku setiap hari terlambat masuk kantor karena harus mengurus anak, ditambah harus tunggu tumpangan.
“Saat ini banyak berkas permohonan mutasi yang menumpuk di Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD). Rata-rata tujuan pegawai adalah mengajukan perpindahan ke Pemkot Kotamobagu,” tambahnya.
Disisi lain, dengan banyak yang permohonan pindah, Pemkot Kotamobagu akhirnya mengembalikan sebanyak 112 berkas ke BKD Bolmong.
Sekretaris BKD, Lexi Paputungan mengakui, begitu banyak pegawai yang mengajukan permohonan pindah. Bahkan sudah beberapa pegawai yang direstui pindah ke Kotamobagu.
‘’Itu hak PNS. Namun ada beberapa pegawai yang tidak diizinkan pindah karena masih dibutuhkan di Pemkab Bolmong,’’ ujar Alex.
Pemkab Bolmong katanya, sangatlah kekurangan pegawai. Bahkan rata-rata Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) mengeluhkan kekurangan personel sehingga membutuhkan distribusi pegawai. “Intinya berkas-berkas tersebut dikaji berdasarkan mekanisme,’’ ujarnya. (irgi/Has)