TOTABUAN.CO BOLMONG – Penjabat Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Limi Mokodompit menjadi Inspektur upacara memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) ke-53 tahun 2023.
Upacara yang digelar di Halaman Kantor Bupati itu berlangsung lancar dan khidmat.
Hadir dalam upacara tersebut, jajaran Forkopimda, Sekda Tahlis Gallang, para Asisten, staf ahli, para pimpinan OPD, Camat dan para ASN. Tampak sejumlah instansi yang terkait dengan perhubungan ikut hadir.
Harhubnas diperingati setiap 17 September. Tema Harhubnas tahun ini adalah “Melaju Untuk Transportasi Maju”.
Amanat Menhub yang dibacakan Pj Bupati Bolmong Limi Mokodompit menyebut tema yang relevan dengan visi Indonesia Emas 2045 yang dituntut untuk terus melakukan perbaikan, mengakselerasi pembangunan dan meningkatkan pelayanan.
“Diharapkan dapat menginspirasi dan memberikan dorongan kepada kita para insan transportasi. Bahwa kita harus terus belajar dan semangat untuk maju,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi seperti dibacakan Pj Bupati Limi Mokodompit Senin 18 September 2023.
Tema yang diangkat “Melaju untuk Transportasi Maju,” kali ini dimaksudkan untuk menunjukkan bagaimana para insan transportasi mampu dan terus bergerak secara konsisten dalam kerja nyata, melakukan transformasi dan inovasi sektor transportasi serta secara kolektif menggelorakan semangat untuk melaju bersama, demi mewujudkan transportasi maju di Indonesia.
“Inovasi dan pembangunan infrastruktur dalam wujud modernisasi tersebut, tidak hanya kian mendorong Indonesia menjadi berkelanjutan, ramah lingkungan, keselamatan, dan pelayanan transportasi yang meningkat,” katanya.
Oleh karena itu, Menteri Perhubungan melalui Bupati mengimbau seluruh jajaran selaku regulator sektor transportasi agar dapat bekerjasama, berkolaborasi, dan bersinergi secara optimal dengan para operator, stakeholder, dan mitra kerja serta pemerintah daerah.
Kerja sama sangat dibutuhkan untuk mendorong pemanfaatan secara optimal infrastruktur transportasi yang telah dibangun dan pemberian pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sebab, transportasi yang andal, efisien, dan berdaya saing memiliki dampak positif pada mobilitas masyarakat, serta pertumbuhan ekonomi suatu negara.
“Perjalanan membangun bangsa ini masih sangat panjang. Ke depan, kontribusi dan kolaborasi yang semakin kuat, masih sangat dibutuhkan. Kontribusi yang besar di sektor transportasi tersebut juga menjadi bagian dari perwujudan nilai-nilai kebangsaan yaitu cinta tanah air dan bangsa, serta kerjasama sosial,” tandas Limi. (*)