TOTABUAN.CO BOLMONG – Dalam rangka memperkuat perencanaan dan pengembangan sistem pelayanan air bersih di Kabupaten Bolaang Mongondow, Perusahaan Daerah Air Minum (Perumda) Tirta Bukaka melaksanakan kegiatan sinkronisasi dan rekonsiliasi data teknis bersama Balai Penata Bangunan, Prasarana, dan Kawasan (BPBPK) Manado.
Kegiatan ini berlangsung di ruang rapat kantor Perumda Tirta Bukaka, Rabu (15/10/2025), dan dihadiri oleh jajaran manajemen perusahaan serta tim teknis dari BPBPK Manado.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Perumda Tirta Bukaka, Rudi Mokoagow, menjelaskan bahwa kegiatan sinkronisasi ini merupakan bagian penting dari proses perencanaan program kerja perusahaan untuk tahun anggaran 2026 mendatang.
Menurutnya, langkah ini dilakukan agar seluruh data teknis yang berkaitan dengan sumber air, sistem penyediaan air minum (SPAM), sambungan rumah (SR), serta wilayah pelayanan dapat terintegrasi dengan baik dan menjadi dasar perencanaan yang akurat.
“Sinkronisasi dan rekonsiliasi ini dilakukan untuk kepentingan perencanaan kegiatan pengembangan sarana dan prasarana Tirta Bukaka tahun 2026 mendatang. Data yang valid dan sinkron menjadi fondasi utama agar program pembangunan yang direncanakan tepat sasaran,” ujar Rudi.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Perumda Tirta Bukaka masih terus berupaya memperbaiki dan meningkatkan kinerja perusahaan, baik dari sisi pelayanan maupun efisiensi operasional. Sebagai salah satu entitas usaha milik daerah, Tirta Bukaka dituntut untuk mampu menopang pendapatan asli daerah sekaligus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Semua aspek yang berkaitan dengan pengembangan perusahaan harus direncanakan secara matang dan sesuai mekanisme aturan. Data teknis seperti sumber air, SPAM, sambungan rumah, serta wilayah pelayanan menjadi unsur penting dalam setiap tahapan perencanaan. Dengan data yang kuat dan sinkron, kami dapat menyiapkan arah kebijakan yang tepat untuk pengembangan ke depan,” jelasnya.
Kegiatan yang berlangsung selama satu hari tersebut juga menjadi forum koordinasi antara Perumda Tirta Bukaka dan BPBPK Manado dalam mengevaluasi kondisi infrastruktur air minum yang ada di wilayah Bolaang Mongondow. Melalui diskusi teknis, kedua pihak membahas berbagai tantangan yang dihadapi di lapangan, termasuk keterbatasan kapasitas sumber air, kebutuhan peningkatan jaringan distribusi, serta rencana pengembangan wilayah pelayanan baru di beberapa kecamatan.
Di akhir kegiatan, dilakukan penandatanganan berita acara bersama antara Perumda Tirta Bukaka dan BPBPK Manado sebagai bentuk komitmen bersama dalam memperkuat sinergi dan kolaborasi. Dokumen tersebut menjadi dasar kerja sama teknis lanjutan yang akan menjadi bagian dari perencanaan strategis perusahaan di tahun 2026.
Rudi Mokoagow menegaskan, pihaknya berkomitmen menjadikan hasil sinkronisasi dan rekonsiliasi ini sebagai acuan utama dalam penyusunan program kerja, baik dari aspek teknis, operasional, maupun perencanaan investasi sarana dan prasarana air minum.
“Kami berharap kegiatan ini menjadi langkah awal menuju pengelolaan data yang lebih terstruktur, transparan, dan bermanfaat untuk peningkatan pelayanan air bersih kepada masyarakat,” tutupnya.
Dengan adanya sinkronisasi dan rekonsiliasi ini, Perumda Tirta Bukaka menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat sistem pengelolaan perusahaan berbasis data, yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan dan mendorong kemajuan pembangunan daerah di Kabupaten Bolaang Mongondow. (*)