TOTABUAN.CO BOLMONG — Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) menggandeng Bank SulutGo untuk mempermudah pembayaran pelanggan.
Kerjasama itu diawali dengan penandatanganan kerjasama yang berlangsung di Kantor Pusat Bank SulutGo dihadiri Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow, Dikrektur Utama Bank SulutGo Revino Pepah bersama jajaran Direksi.
Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow menyambut baik terkait kerjasama tersebut.
“Saya menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada PT Bank Sulutgo dan PDAM Bolmong karena telah menindaklanjuti harapan dan keinginan kami pemerintah dan masyarakat Bolmong,” ujar YSM julukan Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow.
Menurutnya kerjasama ini, merupakan modernisasi layanan pembayaran tagihan air minum melalui transaksi elektronik Bank Sulutgo. Hal ini merupakan suatu terobosan, dan dinilai selangkah lebih maju dalam hal pelayanan pelanggan air minum di wilayah kerja PDAM Bolmong.
PDAM lanjutnya, sebagai Badan Usaha Milik Daerah, mempunyai peran ganda yaitu sebagai institusi yang berorientasi sosial untuk memberikan layanan publik. Selain itu sebagai institusi yang berorientasi ekonomi, yaitu untuk mendapatkan profit atau keuntungan yang dapat mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Untuk mencapai kondisi PDAM yang berciri korporasi profesional dan moderen, tentu tidak lepas dari peran stakeholder terkait, yaitu pemerintah daerah sebagai pemilik perusahaan, serta bekerja sama dengan pihak perbankan dalam hal ini Bank Sulutgo serta masyarakat pelanggan,” ugkap YSM.
YSM berharap semua pihak bersama-sama dapat berbuat yang terbaik untuk mewujudkan PDAM yang maju, mandiri dan profesional, yang dapat bersaing di tengah ketatnya persaingan dunia usaha saat ini.
Terpisah Direktur PDAM Bolmong Kamran Muchtar mengatakan, kerjasama tersebut dilakukan untuk memberikan kemudahan bagi para pelanggan untuk melakukan pembayaran tagihan penggunaan air PDAM dengan mudah.
Kemudahan yang dimaksud kata Kamran, yakni aplikasi Mobile Banking dan SMS Banking BankSulutGo. Nantinya pelanggan tidak perlu ke kantor PDAM. Selain itu, pembayaran tagihan melalui loket juga dipermudah dengan melakukan debit.
“Dengan PKS (perjanjian kerjasama) ini, diharapakan tidak ada lagi pelanggan yang menunggak karena telah mendapatkan kemudahan pembayaran tagihan airnya melalui fasilitas yang telah disediakan PDAM melalui Bank SulutGo,” jelasnya.
“Kami terus berupaya mengahadirkan inovasi untuk memudahkan pelanggan kami dan sangat efisien dengan waktu. Jika tidak sempat membayar melalui loket, bisa langsung di ATM atau melalui Mobile Banking dan SMS Banking,” pungkasnya. (*)