TOTABUAN.CO BOLMONG—Kendati ibu kota Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) sudah berpindah di Lolak, namun sejumlah asset milik Pemkab Bolmong masih berada di Kotamobagu, salah satunya kantor Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) masih berada di Kotamobagu. Hal inilah yang sedang dalam kajian Pemkab untuk memindakan kantor PDAM di Lolak Ibukota kabupaten.
“Kita sementara kaji untuk rencana pemindahan kantor,” ujar Sekda Bolmong Ashari Sugeha.
Kajian yang sementara dilakukan kata Ashari, yakni apakah akan dibuat kantor UPTD di Kotamobau atau tidak. Sebab, kebanyakan pelanggan dan karyawan ada di Kotamobagu.
“Kalau kantor UPTD nya kan bisa saja hanya menangani pelanggan yang akan membayar tagihan,” ujarnya.
Bupati Bolmong Adrianus Nixon Watung menjelaskan, bahwa PDAM merupakan asset Pemkab yang juga merupakan sumber PAD untuk daerah. Namun perlunya harus dikelolah secara professional.
“Kita sementara mengkaji soal rencana pemindahan kantor PDAM di Lolak. Soal bagaimana teknisnya, tunggu saja hasilnya,” kata Nixon.(Mg3)