TOTABUAN.CO BOLMONG – Pemkab Bolaang Mongondow (Bolmong) menjamin stok pupuk untuk memenuhi kebutuhan petani di Bolmong aman hingga delapan bulan ke depan.
Wakil Bupati (Wabup) Bolaang mong Yanny Ronny Tuuk, mengatakan Pemkab juga berharap kelangkaan pupuk tidak terjadi di Bolmong. Menurutnya, setiap ada keluhan warga akan kelangkaan pupuk, instansi terkait langsung menindaklanjutinya.
“Pemkab terus membantu kebutuhan petani akan pupuk,” ujarnya.
Yanny mengatakan, setiap ada keluhan akan kelangkaan pupuk, lintas SKPD terkait, langsung melakukan penelusuran di lapangan.
“Kalaupun itu disebabkan adanya permainan atau aksi borongan oknum tentu maka Pemkab akan bekerjasama dengan aparat kepolisian. Pupuk sangat diperlukan warga apalagi di Bolmong sebagian besar warganya adalah petani. Kemudian dari itu, kita sedang berusaha agar Bolmong tetap mencapai target produksi beras. Itu artinya, petani serta kebutuhannya harus benar- benar kita jaga,” katanya.
Kepala Penjualan Pupuk NPK Pelangi untuk wilayah Sulawesi Utara (Sulut), Gorontalo dan Maluku Utara (Malut), Yohanes Aries menegatakan, pihaknya telah menyediakan stok pupuk bagi petani jauh hari sebelum stok tersebut berkurang.
“Jadi, stoknya selalu kami perhatikan. Jika sudah mulai berkurang, kami segera menambahnya. Sehingga, sangat kecil kemungkinan jika terjadi kelangkaan pupuk, khususnya NPK Pelangi,” katanya.(Mg3)