TOTABUAN.CO BOLMONG – Pemkab Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak menerima bantuan satu unit mobil. Setelah diterima, kunci dan STNK langsung diserahkan ke Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bolmong Farida Mooduto.
“Alhamdulilah sudah diserahkan tadi oleh Pak Wakil Bupati,” ujar Farida Rabu (25/7/2018).
Farida menjelaskan, mobil tersebut merupakan bantuan dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Anak atas usulan pada Maret lalu.
Mobil tersebut difasilitas dengan peralatan dan bertujuan untuk memperluas jangkauan pelayanan penanganan, pencegahan, dan pemberdayaan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak. Mobil tersebut juga lanjutnya, diperuntukkan sebagai bantuan kendaraan operasional pada P2TP2A khususnya kepada perempuan dan anak yang menjadi korban tindak kekerasan dan memerlukan pelayanan P2TP2A.
“Jadi tujuannya untuk memperluas jangkauan pelayanan korban kekerasan, menjemput dan mengantar korban kekerasan, terutama dalam proses konseling, trauma healing, persidangan dan rehabilitasi serta reintegrasi sosial. Mempercepat pelayanan korban kekerasan, promosi pencegahan kekerasan, peningkatkan frekuensi koordinasi dan intensitas pendampingan korban serta meningkatkan peran provider atau penyedia layanan dalam menangani kasus dan mendampingi korban kekerasan,” jelasnya.
Wakil Bupati Bolmong Yanny Ronny Tuuk berharap agar mobil tersebut dipergunakan sesuai peruntukannya, bukan untuk operasional rutin.
“Dan diharapkan dengan adanya mobil dapat mengurangi angka kekerasan pada perempuan dan anak di wilayah Bolmng,” kata Yanny.
Selain itu Mobil tersebut juga masuk ke dalam inventaris barang milik daerah, dan dianggarkan operasional serta pemeliharaannya. Sehingga dapat dimanfaatkan sesuai dengan fungsinya dan kendaraan digunakan dalam waktu yang lama.
Penulis: Hasdy