TOTABUAN.CO BOLMONG —Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) menyambut pergantian Tahun Baru dengan menggelar istigotsah dan doa bersama lintas agama, Rabu sore (31/12), di pelataran Kantor Bupati Bolmong.
Kegiatan ini berlangsung khidmat dan penuh kekhusyukan, dihadiri jajaran pemerintah daerah, unsur Forkopimda, tokoh lintas agama, jajaran ASN serta masyarakat.
Istigotsah dan doa bersama tersebut menjadi momentum refleksi akhir tahun, sekaligus ikhtiar spiritual menyongsong tahun yang baru.
Lantunan doa dipanjatkan bersama-sama, mencerminkan harapan agar Bolmong senantiasa diberikan perlindungan, kedamaian, dan keberkahan dalam setiap langkah pembangunan.
Bupati Bolaang Mongondow, Yusra Alhabsyi, dalam sambutannya menegaskan bahwa pergantian tahun bukan sekadar perayaan seremonial, melainkan saat yang tepat untuk melakukan introspeksi diri, memperkuat persatuan, serta meneguhkan niat membangun daerah dengan nilai-nilai kebersamaan dan spiritualitas.
“Kita menutup tahun ini dengan doa dan kerendahan hati. Semoga segala kekurangan dan tantangan yang kita hadapi di tahun ini menjadi pelajaran berharga, dan tahun yang baru membawa kebaikan, keselamatan, serta kemajuan bagi seluruh masyarakat Bolaang Mongondow,” ujar Yusra Alhabsyi.
Bupati Yusra juga menekankan pentingnya menjaga persaudaraan dan toleransi antarumat beragama sebagai modal utama dalam menciptakan daerah yang aman dan harmonis.
“Doa lintas agama ini adalah simbol kebersamaan kita. Perbedaan bukan penghalang, justru menjadi kekuatan untuk saling menguatkan dalam membangun Bolmong yang lebih maju, religius, dan berkeadilan,” tambahnya.
Suasana pelataran Kantor Bupati tampak sederhana namun sarat makna. Tanpa pesta kembang api atau euforia berlebihan, Pemkab Bolmong memilih menyambut tahun baru dengan ketenangan dan doa, sebagai bentuk komitmen membangun daerah secara lahir dan batin.
Kegiatan ini juga menjadi ruang silaturahmi antara pemerintah daerah dan masyarakat, sekaligus pengingat bahwa pembangunan tidak hanya bertumpu pada kerja fisik dan kebijakan, tetapi juga membutuhkan kekuatan doa, kebersamaan, dan nilai-nilai moral.
Dengan istigotsah dan doa bersama lintas agama ini, Pemkab Bolmong berharap tahun yang akan datang membawa harapan baru, semangat baru, serta keberkahan bagi seluruh masyarakat Bolaang Mongondow maju dan sejahterah. (*)





